Mohon tunggu...
Martha Thalia
Martha Thalia Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Money

Bagaimana Langkah-langkah Memulai Bisnis "Startup"?

17 Januari 2018   11:06 Diperbarui: 22 Januari 2018   16:30 843
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada dasarnya startup adalah memulai sesuatu bisnis atau bidang usaha. Seseorang mendirikan warung untuk berjualan juga dapat dikategorikan sebagai startup :). Namun, selama ini banyak yang beranggapan bahwa startup identik dengan usaha dalam bidang teknologi. Contohnya adalah Startup dalam bidang bidang email marketing seperti MailTarget.

Namun efek dari media pada akhir-akhir ini menjadikan kata startup sebagai sebuah tren dan memberikan kesan "keren".

Anyway, saya akan menceritakan sedikit pengalaman dari apa yang telah saya lalui.

Langkah-langkah dalam memulai suatu startup:

Validate the idea

Ide itu ada dimana-mana (kalau nggak mau disebut murah hehe). Kita sering mendapatkan ide kapan saja dan dimana saja. Nah, permasalahan utamanya adalah proses eksekusi. Bagian inilah yang menjadikan suatu ide berharga mahal karena membutuhkan adanya tenaga, fokus, biaya, dan semangat pantang menyerah.

Satu pertanyaan penting mengenai ide ini sebelum pada akhirnya dilanjutkan ke tahapan berikutnya, yaitu "is this a nice to have?".

Apakah ide tersebut hanya terbatas pada kata "keren" atau ide tersebut dapat membantu memecahkan permasalahan banyak orang? Saya selalu melatih diri untuk dapat melihat problem di dalam lingkungan sekitar. Buatlah suatu mindset bahwa "masalah adalah berkah".

Ada sebuah quotes yang bertuliskan, "the world biggest problem is the world biggest business opportunity".

Lalu, bagaimana cara memvalidasi suatu ide?

  • Cari suatu permasalahan.
  • Cari orang yang paling dirugikan dengan adanya permasalahan tersebut
  • Komunikasikan solusi yang Anda miliki kepada orang-orang tersebut, apakah akan sangat membantu mereka?
  • Apabila membantu, kemudian Anda berikan pertanyaan selanjutnya, apakah mereka akan bersedia membayar untuk solusi tersebut?

Berdasarkan poin-poin tersebut, Anda dapat menarik suatu kesimpulan yang dapat dijadikan suatu jawaban, apakah ide ini layak untuk dieksekusi atau tidak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun