Jiwa kerja keras, totalitas dan inovasi yag sudah ada dan terasah kemudian diterapkan pada dunia yang sama sekali baru bagi sosok Jokowi.
Solo, yang memang berada di tengah pulau Jawa dan beberapa kali sudah masuk dalam radar sejarah, kembali mendapatkan perhatian, karena ada sosok muda walikota yang melakukan terobosan- terobosan berani dan inovatif di kota Heart of Java itu.
Singkat cerita, sosok sederhana Jokowi sejak saat itu secara tiba - tiba berubah. Panggung kecil sebagai tukang kayu berganti dengan panggung besar nasional bahkan dunia. Dia mempunyai prestasi tidak terkalahkan selama mencalonkan diri sebagai tokoh politik.
Kembali pada wajah Jokowi di cover depan majalah prestisius Arab Saudi di atas tadi.
Penghargaan dunia pada Presiden kita tentu sangat membanggakan kita. Namun di sisi lain, kita juga sedih dan risih karena masih ada oknum masyarakat yang dengan mudah mengolok dan menghina Presiden kita ini.
Seolah bagi mereka sosok Jokowi sama sekali tidak punya sisi baik dan prestasi. Tentu tidak ada orang yang sempurna. Namun sikap berlebihan kebencian dan penghinaan ini sudah diluar batas dan kewajaran.
Moga penghargaan yang kesekian kalinya ini, dan sudah pasti akan ada lagi di masa depan nanti, bisa mengubah sedikit demi sedikit sikap benci dan caci maki itu.Â
Biar bagaimanapun untuk saat ini Jokowi adalah Presiden kita semua sebagai bangsa yang secara demokratis sudah dipercaya mayoritas bangsa ini.***MG
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H