Karena memang banyak orang yang datang ke TPS tidak punya referensi caleg mana yang dipilih.Â
Penulis yakin banyak pemilih pada akhirnya mencoblos wajah yang paling ganteng atau cantik.Â
Dalam pileg kali ini hal itu tidak terjadi lagi. Di kertas suara hanya ada list nama untuk setiap partai. Jadi wajah cantik dan ganteng di baliho dan poster tidak bisa dipampangkan di kertas suara.
Untuk caleg yang sudah banyak dikenal dan menjadi figur publik hal ini tidak menjadi masalah. Nama mereka sudah dikenal. Â Namun untuk para caleg pendatang baru, ini memang sangat menyulitkan mereka.
Sudah bukan rahasia, bahwa kebanyakan orang memilih caleg bukan karena tawaran program. Karena selama kampanye pun, sosialisasi program itu sangatlah minim.
Referensi yang sering dijadikan adalah ketokohan, popularitas dan kepopuleran. Maka tidak heran banyak selebritis, Â artis dan bintang film atau figur publik yang menduduki kursi legislatif.
Waktu hanya tinggal beberapa hari lagi untuk pencoblosan. Sebagian besar belum tahu siapa caleg yang dipilih. Ini benar-benar situasi kritis.Â
Untuk mereka yang dulunya mengandalkan muka cantik dan ganteng pun tidak bisa lagi, karena wajah mereka tidak ada lagi di kertas suara.
#SOSPileg dan Selamat tinggal wajah cantik dan ganteng.***MG