Mohon tunggu...
Marisa Fitri
Marisa Fitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya adalah salah satu mahasiswi semester akhir. Saya memiliki hobi membaca dan menulis karya sastra yang memiliki nilai moral tersendiri.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Kereta Angker

18 Juli 2024   21:44 Diperbarui: 18 Juli 2024   21:54 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rasa panik dan ketakutan melanda mereka. Mereka berteriak-teriak meminta tolong, namun tidak ada yang mendengar mereka.

Di saat mereka hampir putus asa, tiba-tiba mereka mendengar suara lonceng kereta yang berbunyi. Pintu kereta terbuka dengan sendirinya, dan mereka melihat seberkas cahaya yang terang di luar.

Mereka berlari keluar dari kereta itu dengan sekuat tenaga. Mereka tidak berani menoleh ke belakang, dan terus berlari sampai mereka keluar dari hutan.

Sejak saat itu, mereka tidak pernah kembali ke hutan itu lagi. Mereka juga tidak pernah menceritakan pengalaman mereka kepada orang lain.

Legenda tentang kereta angker pun semakin tertanam kuat di benak masyarakat desa. Kereta itu menjadi simbol kematian dan ketakutan, dan menjadi pengingat bagi mereka untuk selalu berhati-hati dan tidak berani pergi ke hutan sendirian.

Sumbawa, 18 Juli 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun