Menghapus duka dengan cahaya yang berlari, Â
Ia tak bisa kuputar, tak bisa kutahan, Â
Namun dalam peluknya, ku temukan harapan. Â
Waktu adalah sahabat yang tak pernah pamrih, Â
Memberi jalan baru di tiap senja yang letih, Â
Meski tak bisa kuundang kembali kemarin, Â
Ia selalu hadir, menuntunku pada hari yang cerah dan bening. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!