Mohon tunggu...
Abi Wihan
Abi Wihan Mohon Tunggu... Guru - Teacher

A Great Teacher is Inspiring

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Balik Kepergian Pendiri Startup

20 Juni 2024   09:39 Diperbarui: 20 Juni 2024   09:47 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di ranah digital, startup bermekaran,

Ide-ide cemerlang, mimpi-mimpi besar,

Namun ada saat di mana angin berubah,

Pendiri-pendiri beranjak pergi, meninggalkan jejak tanya.


Ada apa gerangan, mengapa bisa begini?

Di balik layar gemilang, ada cerita terselip,

Tekanan tinggi, harapan tak bertepi,

Kadang membawa beban, melelahkan hati.


Di awal perjalanan, penuh semangat membara,

Dengan visi bersama, menuju puncak impian,

Namun seiring waktu, jalan terasa curam,

Konflik, perbedaan, membuat langkah gamang.


Investasi datang dengan tuntutan besar,

Angka-angka mengejar, target semakin liar,

Tak jarang visi awal mulai memudar,

Demi keuntungan, prinsip pun terbakar.


Bekerja tanpa henti, waktu tiada henti,

Hidup pribadi terabaikan, jiwa terasa sunyi,

Pendiri merasa terasing, meski di tengah ramai,

Merindukan makna, jauh dari hiruk-pikuk dunia maya.


Tekanan dari investor, ambisi tanpa batas,

Memaksa mereka berpikir, apakah ini yang diinginkan?

Kadang keputusan sulit harus diambil,

Untuk menjaga jiwa, demi keseimbangan hidup.


Ketika mimpi menjadi beban, dan semangat mulai pudar,

Para pendiri memutuskan untuk beranjak,

Mencari ketenangan, kembali pada akar,

Memulai kembali, dengan cinta yang lebih murni.


Pendiri startup ramai-ramai keluar,

Ada apa dan mengapa hal ini terjadi?

Di balik kilauan sukses, ada harga yang dibayar,

Pelajaran berharga, untuk mereka yang berani bermimpi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun