Menghancurkan harapan, menghempas impian
Luka tak kelihatan, namun merasuk dalam jiwa,
Mengikis kebahagiaan, meracuni sendi kehidupan.
Sangat menyakitkan, luka tak berdarah,
Tak terobati oleh waktu, tak tersentuh pelukan.
Hanya kekosongan bersemi, dalam rasa hampa,
Luka tak berdarah, mengguratkan derita abadi.
Meski luka, tidak tampak pada kulit,
Ia mengiris dalam, menusuk rasa.
Luka tak berdarah, tetaplah berarti,
Sebagai pelajaran, dalam perjalanan hidup.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!