di atas suaka jiwa yang rindu dipandang dan disentuh kembali.Â
Meski terkadang secercah kesadaran membuyar lamunan di kepala,Â
lantaran puisi-puisi batin ingin dikumandangkan,Â
tetapi malah takut terpidana jawaban kisah silam,Â
seperti burung gelatik jelita yang meminta agar  ditangkap berulangkali;
namun menolak untuk disakiti berkali-kali.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!