Mohon tunggu...
Mario Aditya
Mario Aditya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Fakultas Ekonomi Bisnis Prodi Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perusahaan yang Menerapkan Prinsip Manajemen Risiko dengan Baik dan Kurang Baik

12 Januari 2024   00:36 Diperbarui: 12 Januari 2024   00:45 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

5. Kurangnya Pemantauan dan Evaluasi Berkelanjutan

Manajemen risiko yang kurang baik seringkali kurang memperhatikan pemantauan dan evaluasi berkelanjutan. ABC PT mungkin hanya melakukan evaluasi risiko pada saat-saat tertentu tanpa memperhatikan perubahan lingkungan bisnis. Hal ini dapat mengakibatkan ketidakmampuan perusahaan untuk merespons perubahan risiko dengan cepat.

Dampak Negatif Terhadap Perusahaan

ABC PT dapat menghadapi dampak negatif yang signifikan akibat manajemen risiko yang kurang baik. Pemangku saham dan investor mungkin kehilangan kepercayaan, menyebabkan penurunan harga saham. Selain itu, ketidakstabilan keuangan dapat menjadi hambatan bagi pertumbuhan dan pengembangan perusahaan.

Kesimpulan

Manajemen risiko memiliki peran yang krusial dalam memastikan keberlanjutan dan kesuksesan perusahaan terbatas. Studi kasus XYZ PT dan ABC PT menggambarkan perbedaan antara perusahaan dengan manajemen risiko baik dan kurang baik. Perusahaan yang efektif dalam mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola risiko akan meraih kepercayaan pemang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun