Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

22 Jam Mengikat Rindu, Berburu Ilmu, Selusuri Pantai Reklamasi

8 Agustus 2019   11:53 Diperbarui: 8 Agustus 2019   12:07 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pelatihan menulis (Dokumen Pribadi)

Nyatanya ....

Nggak heran, seperti yang sudah saya tulis di paragraf awal, terjadi perdebatan apakah sebaiknya disebut Pulau Maju atau Pantai Maju. Sebuah plang besar bertuliskan "Anda Ada di Pantai Maju" seolah menjadi hakim yang melegalkan bahwa sebutan resminya adalah Pantai Maju.

Gubernur DKI  Jakarta, Anies Baswedan memang menyatakan penggunaan pantai dan bukan pulau. Penyebabnya kawasan reklamasi ini masih masuk dalam kawasan Pulau Jawa.

Anies juga merencanakan akan membangun rumah susun tematik untuk masyarakat berpenghasilan rendah, pasar tematik ikan, tempat ibadah, kantor pemerintah dan dermaga.

Mumpung materi ekonomi masih hangat, kamipun berbincang dengan Pak Isson tentang rencana Gubernur DKI Jakarta tersebut. Hasil akhirnya kami sepakat bahwa tidak bijak menyandingkan perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah dengan kaum borjuis. Masing-masing pihak akan merasa tidak nyaman.

Mereka yang berpenghasilan rendah pastinya akan membutuhkan banyak fasilitas baru, seperti sekolah, agar penghasilan mereka tidak habis untuk transportasi. Sedangkan golongan elit akan jengah berdampingan dengan pemukiman kumuh. Jemuran memenuhi jendela dan anak-anak cemong berlari kesana-kesini.

Wajah cape namun bahagia  peserta pelatihan menulis
Wajah cape namun bahagia  peserta pelatihan menulis

Mengikat Silaturahmi

Ah sudahlah, kita tinggalkan Bapak Anies yang berjanji akan membatalkan proyek reklamasi, namun berujung meresmikan Jalasena jogging, bicycle track, serta merencanakan ini itu. Nggak mudah emang jadi gubernur. Sering dilematis membuat keputusan.

Lebih asyik jadi Kompasianer, bisa menilai sambil selfie-selfie. Bisa tertawa tertiwi tanpa beban, sambil menikmati proyek ambisius segelintir orang.

Karena kedatangan kami ke Jakarta, selain untuk berburu ilmu berbonus anjangsana ke Pantai Maju, adalah untuk silaturahim. Sebelumnya hanya say hello, saling adu pendapat di media sosial dan di laman tulisan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun