Mulai berkebun
Nah lengkap sudah semua yang diperlukan untuk berkebun. Penyemaian diperlukan jika bibit dalam bentuk biji yang terlalu kecil seperti bayam dan bawang. Sedangkan bibit berukuran besar misalnya kangkung, bisa langsung disebar di pot. Usai menyebar bibit sebaiknya pot/tempat penyemaian ditutup lembaran plastik (gunakan saja lembaran plastik yang sudah tidak dipakai), agar tidak terjadi penguapan berlebihan. Â Sesudah 1-3 hari biasanya sudah bisa dibuka. Jangan terlalu lama disimpan di tempat terlindung karena akan muncul benih kutilang (kurus tinggi langsing), penyebab tanaman tidak bisa tumbuh maksimal.
Sebelum mengisi media tanam jangan lupa taruh pecahan batu bata/kerikil/kulit telur yang telah dikeringkan agar air sisa menyiram bisa leluasa keluar. Air yang menggenang di dalam pot bisa mengakibatkan busuk akar.
Sebetulnya berkebun itu sangat mudah. Terasa ribet jika hanya dibaca dan belum dipraktekan. Padahal manfaat berkebun banyak banget lho. Seperti kata kang Emil, ada 3 manfaat berkebun yaitu:
Edukasi:
Banyak anak hanya menghafal bahwa suatu tumbuhan memiliki akar, batang  dan daun. Mereka juga hanya menghafal berbagai bentuk daun, jenis bunga, buah dan akar. Padahal dengan mempelajari lingkungannya, mereka  bisa berubah dari sosok pabrikan akademis menjadi lebih kreatif, kritis dan inovatif. Sesuai  yang dikatakan Confusius:
I hear and I forget, I see and I remember, I do and I understand.
Ekologi
Rasakan perbedaannya sesudah beberapa lama berkebun. Lingkungan rumah  menjadi adem,  asri, kemudian muncul mahluk hidup  seperti kupu-kupu, dan belalang, penanda lingkungan yang bebas dari cemaran.