Mohon tunggu...
Maria Divavenus
Maria Divavenus Mohon Tunggu... Jurnalis - writer in training

XIE/15

Selanjutnya

Tutup

Nature

Ternyata Pohon Bisa Bercerita tentang Masa Lalu!

4 Oktober 2019   21:33 Diperbarui: 4 Oktober 2019   21:41 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Halo pembaca Kompasiana! Pada artikel ini saya akan membahas tentang lingkaran tahun pada tanaman. Apa sih lingkaran tahun itu? Bagaimana proses terbentuknya? Apa yang menyebabkan timbulnya lingkaran tahun? Apakah masih akurat zaman sekarang ini? Saya akan bahas satu persatu dalam artikel ini. Selamat membaca! Semoga pertanyaan-pertanyaannya dapat terjawab!

Jika anda membelah batang tanaman dikotil secara melintang, anda akan menemukan lingkaran-lingkaran tipis yang menyerupai cincin pada batang tersebut. Nah, itulah yang disebut dengan lingkaran tahun. Secara awam, lingkaran tahun adalah lingkaran-lingkaran tipis tersebut. Lingkaran tahun terbentuk karena adanya pertumbuhan sekunder batang, yang dilakukan oleh meristem lateral.

Pertumbuhan tanaman dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Pertumbuhan primer adalah pertumbuhan yang dilakukan oleh meristem apikal. Meristem apikal terdapat pada ujung pucuk. Maka, dengan kata lain pertumbuhan primer adalah pertumbuhan panjang tumbuhan. Sedangkan, pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang disebabkan oleh meristem lateral. Dengan bahasa yang lebih umum, pertumbuhan sekunder adalah pertambahan diameter batang. Pertumbuhan sekunder umum terjadi pada tumbuhan dikotil. Sedangkan pada tumbuhan monokotil, jarang terjadi pertumbuhan sekunder, karena tidak memiliki kambium. Contoh meristem lateral adalah kambium pembuluh (vaskular) dan kambium gabus (felogen). Kambium bertumbuh ke dalam dan membentuk xilem, serta bertumbuh ke sebelah luar menjadi floem/kulit kayu. Dengan pembentukan xilem di sisi dalam, kambium vaskular bergerak secara bertahap ke luar dengan menambahkan sel-sel baru. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa yang berperan dalam pertumbuhan sekunder adalah kambium vaskular. Kambium vaskular biasanya disebut dengan "kambium" saja. Kambium vaskular adalah kambium yang membentuk jaringan pengangkut xilem dan floem.

Bagaimana dengan kambium felogen?

Kambium felogen adalah yang menghasilkan jaringan gabus (felem, dalam bahasa inggris : cork) ke arah luar. Dan dalam beberapa spesies tumbuhan menghasilkan feloderm ke arah dalam. Kambium gabus merupakan bagian dari korteks. Fungsi jaringan gabus adalah untuk mengendalikan masuknya air, dan mencegah serangan hama. Jadi, Kambium gabus hanya berperan sebagai pelindung, bukan untuk pertumbuhan sekunder. Maka, yang berperan dalam pertumbuhan sekunder adalah kambium vaskular saja.

Maka dapat disimpulkan bahwa, Lingkaran tahun adalah lingkaran konsentris pada batang tumbuhan yang terbentuk karena pertumbuhan sekunder tumbuhan tersebut.

Dari sini, kita dapat menjawab dua pertanyaan sekaligus. Pengertian dari lingkaran tahun pada tumbuhan, dan proses terbentuknya. Lanjut ke pertanyaan selanjutnya,

Mengapa lingkaran tahun terbentuk?

Lingkaran tahun terbentuk karena adanya beberapa faktor. Faktor-faktor yang menyebabkan timbulnnya lingkaran tahun pada tumbuhan adalah musim, suhu, dan curah hujan.

Musim yang berbeda-beda di setiap negara menyebabkan perbedaan ciri lingkaran tahun tanaman yang ada di negara tersebut. Indonesia, karena termasuk negara tropis, mempunyai dua musim setiap tahunnya. Musim kemarau dan musim penghujan.

Sel-sel tumbuhan setiap tahunnya bertumbuh. Akan tetapi, kecepatan pertumbuhannya tergantung oleh suhu dan curah hujan. Sel-sel tumbuhan tentunya akan lebih cepat bertumbuh ketika suhu dan curah hujan ideal. Hal ini mengakibatkan lingkarang tahun yang terbentuk pada tumbuhan lebih lebar dan berwarna lebih terang. Sedangkan ketika suhu terlalu panas atau terlalu dingin, ketika terlalu basah atau terlalu kering, sel-sel tumbuhan akan lebih lama bertumbuh. Hal tersebut mengakibatkan lingkaran tahun yang terbentuk lebih tipis dan berwarna lebih gelap.

Pada negara-negara yang mempunyai empat musim, lingkaran tahun yang lebih lebar dan berwarna lebih terang terbentuk pada musim semi sampai awal musim panas. Sedangkan lingkaran tahun yang lebih tipis dan berwarna lebih gelap terbentuk pada akhir musim panas sampai musim gugur.

Tahun berikutnya, dua bagian lingkaran tahun yang baru ditambahkan. Lingkaran tahun yang lebih tua paling dekat dengan pusat pohon. Diameter pohon itu tumbuh karena ia memproduksi sel-sel baru di sekitar kelilingnya, bukan karena sel-sel lama bertambah besar. Lingkaran tahun yang sudah lama, membentuk inti dari sel yang tidak aktif, yaitu bagian yang mati dari sebuah tumbuhan. Kayu mati adalah bagian terbesar dari pohon. Terkadang warnanya menjadi lebih gelap.

Lingkaran tahun itu untuk apa sih?

Jika kita tahu kapan tumbuhan itu ditanam, kita dapat mengetahui umur tumbuhan itu secara tepat. Tetapi bagaimana cara menghitung umur suatu tumbuhan jika kita tidak tahu tahun berapa tumbuhan tersebut ditanam? Tanpa informasi yang spesifik, menentukan usia dari sebuah pohon yang hidup cukup sulit. Maka, pada zaman dahulu, orang-orang menggunakan lingkaran-lingkaran ini untuk menghitung umur suatu tumbuhan.

"Pola-pola dalam lingkaran tahun menceritakan sebuah kisah," jelas Erin McMurry, asisten peneliti di University of Missouri's College dari Pertanian, Pangan dan Sumber Daya Alam Laboratorium Lingkaran Tahun. "Kami menganggap lingkaran tahun sebagai artefak ekologis. Kami tahu cara menentukan tanggal lingkaran tahun dan membuat kronologi, sehingga kami dapat mengetahui kapan telah terjadi kebakaran atau kekeringan dan membuka kunci sejarah yang telah dipegang pohon selama bertahun-tahun."

Pohon-pohon tidak perlu ditebang untuk melihat lingkaran tahunnya. Sebagai gantinya, alat khusus digunakan untuk membuat inti tipis seukuran pensil dari pohon yang hidup. Melepaskan inti semacam itu tidak akan merusak pohon.

Ada banyak hal yang dapat kita pelajari dari mempelajari lingkaran pohon. Tentang iklim masa lalu, bagaimana kondisi cuaca musim yang hebat, atau periode perubahan iklim dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi iklim kita di masa depan. Tumbuhan dapat menjadi media dalam mengobservasi kejadian pada masa lalu, terutama yang berhubungan dengan alam. Karena saat kekeringan, hujan berlebihan, kebakaran, wabah serangga, epidemi penyakit, cedera, penipisan, polusi udara, semuanya meninggalkan bekas pada cincin pertumbuhan tahunan pohon.

Bagaimana cara menghitung lingkaran tahun?

Di atas sudah saya jelaskan bahwa dalam suatu batang tumbuhan dikotil, lingkaran tahun terdiri atas dua jenis. Ada yang berwarna lebih gelap, dan ada yang lebih terang. Dalam satu tahun, lingkaran tahun yang terbentuk adalah dua jenis tersebut. Maka, jika kita mau menghitung lingkaran tahun sebuah tumbuhan dikotil, kita harus memperhatikan kedua jenis lingkaran tersebut. Satu terang (lebar) dan satu gelap (tipis) dihitung menjadi satu tahun.

Misalnya lingkaran tahun di gambar atas ini ada dua puluh empat yang lebih lebar dan berwarna lebih terang, dan ada dua puluh empat yang lebih tipis dan berwarna lebih gelap. Maka, pohon diatas telah berusia dua puluh empat tahun berdasarkan perhitungan lingkaran tahun pada batang.

Tetapi apakah masih akurat pada zaman sekarang ini?

Menurut saya, zaman sekarang, lingkaran tahun pada tumbuhan dikotil sudah tidak bisa lagi dijadikan patokan untuk perhitungan usia tumbuhan tersebut. Karena salah satu faktornya adalah global warming. Seperti yang sudah dibahas, pada saat musim kemarau lingkaran tahun yang terbentuk berwarna lebih gelap. Jika terjadinya global warming menyebabkan kemarau lebih panjang, maka lingkaran tahun yang terbentuk lebih banyak yang berwarna lebih gelap . Demikian jika sebaliknya musim hujan lebih lama daripada kemarau, maka lingkaran tahun yang terbentuk lebih banyak yang berwarna lebih terang.

Zaman dulu musim kemarau di Indonesia selalu terjadi selama bulan April sampai September. Dan musim hujan selama bulan Oktober sampai Maret. Tetapi, zaman sekarang perhitungan itu sudah tidak tepat. Karena terjadinya global warming, Indonesia jadi lebih panjang musim kemaraunya

Faktor yang kedua disebabkan oleh keadaan lingkungan. Suatu tumbuhan bisa kekurangan air dan nutrisi. Hal ini menyebabkan lingkaran tahun yang tumbuh menjadi tipis. Lingkaran tahun yang tipis sebenarnya menunjukkan bahwa tumbuhan tersebut sudah tua. Tetapi tidak denga kasus yang satu ini. Tumbuhan yang kekurangan air dan nutrisi juga dapat menyebabkan pertumbuhan lingkaran tahun yang lambat.

Jika ada dua biji tumbuhan yang sama ditanam pada waktu yang sama, tetapi pada tempat yang berbeda, lingkaran tahunnya belum tentu sama. Karena tumbuhnya lingkaran tahun disebabkan oleh suhu, kondisi tanah, curah hujan, dan musim. Hal-hal ini adalah yang menyebabkan mengapa perhitungan usia lewat lingkaran tahun sudah tidak akurat zaman sekarang ini.

Sampai di sini saja tulisan saya kali ini. Semoga pembaca dapat menemukan jawaban-jawaban yang dicari. Terimakasih sudah membaca artikel ini. Sampai jumpa pada tulisan saya berikutnya!

DAFTAR PUSTAKA

Greatedu.co.id. (2018, 26 September). Apa itu Lingkaran Tahun? Diakses pada tanggal 20 September 2019, dari greatedu.co.id https://greatedu.co.id/greatpedia/apa-itu-lingkaran-tahun

Manisha, M. Secondary Growth in Dicot Stem (With Diagram). Diakses pada tanggal 20 September 2019, dari biologydiscussion.com http://www.biologydiscussion.com/stems-2/dicot-stem/secondary-growth-in-dicot-stem-with-diagram/70397

Heryansyah, Tedy Rizkha. (2017, 6 Oktober). Pertumbuhan Primer dan Sekunder pada Tumbuhan. Diakses pada tanggal 20 September 2019, dari ruangguru.com https://blog.ruangguru.com/pertumbuhan-primer-dan-sekunder-pada-tumbuhan

Manis, Si. (2019, 12 Januari). Pengertian Kambium, Ciri, Fungsi dan Macam Macam Kambium Pada Tumbuhan Lengkap. Diakses pada tanggal 20 September 2019, dari pelajaran.co.id https://www.pelajaran.co.id/2019/12/pengertian-kambium-ciri-fungsi-dan-macam-macam-kambium-pada-tumbuhan.html

The Editors of Encyclopaedia Britannica. (2019, 23 September). Cambium. Diakses pada tanggal 20 September 2019, dari britannica.com The Editors of Encyclopaedia Britannica

UCAR. (2014). Tree Rings (Dendrochronology). Diakses pada tanggal 22 September 2019, dari https://scied.ucar.edu/tree-rings

Live Science. (2013, 26 Januari). Why Are Tree Rings Lighter or Darker? Diakses pada tanggal 22 September 2019, dari livescence.com https://www.livescience.com/32443-why-are-tree-rings-lighter-or-darker.html 

Athens-Clarke. How Old is My Tree?  Diakses pada tanggal 22 September 2019, dari https://www.michigan.gov/documents/dnr/TreeAge_401065_7.pdf

The Forest Academy. Annual Growth Rings. Diakses pada tanggal 22 September 2019, dari theforestacademy.com https://www.theforestacademy.com/tree-knowledge/annual-growth-rings/#.XYc8Yi4zaM8

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun