Mohon tunggu...
Marhento Wintolo
Marhento Wintolo Mohon Tunggu... Arsitek - Pensiunan Dosen

Ayurveda Hypnotherapist

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Hak Azasi Manusia (HAM)

10 Mei 2024   06:30 Diperbarui: 10 Mei 2024   06:36 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin dalam satu keyakinan lain dikatakan dengan istilah 'Rahmat bagi sekalian alam' Maknanya adalah bahwa kehadiran atau keberadaan kita memberikan rasa aman atau berkah bagi orang sekitar kita.

Dengan pedoman tersebut di atas, bila kita datang sebagai pendatang atau 'tamu', ya kita semestinya menghormati hak tuan rumah. Bukan bersikap arogan dengan banyak tuntutan. Bahkan ada kecendrungan adanya ingin menguasai karena merasa mayoritas. Dengan kata lain, mereka belum mengerti nilai kemanusiaan. Atau dengan istilah lainnya; mereka belum menjadi manusia seutuhnya bila hanya mengedepankan emosi serta memaksakan kehendaknya sendiri. Ini juga berkaitan dengan otak reptilian yang hanya tahu fight or flight.    

 Bila telah menjadi manusia seutuhnya, kita akan menggunakan Neocortex; perangkat baru otak yang hanya dimiliki manusia, bukan reptilian atau mamalian brain.

https://bobo.grid.id/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun