Mohon tunggu...
Aba Mardjani
Aba Mardjani Mohon Tunggu... Editor - Asli Betawi

Wartawan Olahraga, Kadang Menulis Cerpen, Tinggal di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kapan Kita ke Pasar, Mak...

1 Juli 2016   18:56 Diperbarui: 1 Juli 2016   19:00 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

yang sudah pada beli pakaian serbabaru

setiap hari mereka mperlihatkannya kepadaku

baunya harum menusuk hidungku

sembari kubayangkan akulah pemiliknya

tapi ternyata tidak

masih juga kutemukan

baju lusuh itu mangkrak di almari butut kita

sudah Mak tambal bolong-bolongnya

tapi tak ada bau harumnya

Sebentar lagi Lebaran, Nak

kita mungkin takkan ke pasar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun