Mohon tunggu...
Mardiana Lestari
Mardiana Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Mercu Buana

43221010103 - Dosen Pengampu : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak - S1 Akuntansi Mata Kuliah Sistem Informasi Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

A-403; TB2 _Pencegahan Korupsi Maupun Kejahatan Melalui Pendekatan Paideia

11 November 2022   23:06 Diperbarui: 12 November 2022   18:58 629
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karena korupsi terletak pada kenyataan bahwa tidak ada hubungan dengan kepercayaan sebelumnya antara pencuri dan perampok bank serta pencuri di sisi lain. Maka kasus korupsi dan penipuan melibatkan pelanggaran yang lebih lanjut terhadap hubungan kepercayaan yang dibangun secara sosial antara koruptor dan korbannya. Menurut gyges, menyalahgunakan peran itu bertindak tidak adil. Karena dengan melakukan hal tersebut gyges menyalahgunakan kewajiban yang dia berikan kepada rakyatnya sebagai raja. Setidaknya dia melakukan menurut teori kontrak sosial yang menegaskan bahwa kekusaan yang sah hanya dapat diberikan kepada posisi raja atau penguasa lain yang berdasarkan persetujuan bebas dan tidak terbatas. Plato juga membuat banyak persepsi lain bahwa kejahatan adalah hasil dari pendidikan yang salah, maka beratnya hukumna harus ditentukan dengan tingkat pelanggarannya. Karena penjahat adalah sikap yang harus disembuhkan. Jika perselisihan pribadi sering meningkat menjadi pertumpahan darah. Hilangnya nyawa dan harta benda bisa membuat menjadi begitu besar sehingga masyarakat secara bertahap mulai memberlakukan pengadilan dan hukuman pada penjahat untuk membatasi balas dendam pribadi.

Kenapa korupsi menyebabkan dampak yang sangat buruk bagi kehidupan masyarakat?

Karena korupsi sangat mengancam jiwa bagi kehidupan masyarakat dan sangat menghancurkan harmoni sosial, hal tersebut dapat merusak sistem keadilan dan memutarbalikkan fakta kebenaran. Dampaknya adalah merusak kedisiplinan, menghambat profesionalisme, dan dapat mengakibatkan biaya ekonomi yang tinggi seperti biaya perijinan usaha yang birokratis sehingga untuk mendapatkan isin usaha mejadi susah dan harus mengeluarkan uang, kekacauan politik karena pembuat undang-undang merugikan kepentingan masyarakat yang kekuatan kekuasaannya lebih kuat terhadap peraturan tersebut, harga barang menjadi semakin mahal karena dampak dari biaya ekonomi yang tinggi sehingga harga barang ikut melambung, hilangnya kepercayaan publik pada demokrasi hal ini terjadi karena tindakan korupsi secara besar-besaran yang dilakukan oleh petinggi.

Bagaimana cara mencegah Korupsi dan kejahatan, menurut Plato ?

Plato menjelaskan bahwa untuk memerangi korupsi, maka para penguasan menjalani kehidupan yang sederhana dan umum. Bertentangan dengan nilai-nilai sosial yang terjadi pada saat itu. Dengan mengusulkan agar gender tidak diperhitungkan dalam memutuskan siapa yang harus memerintah, bahwa perempuan dan laki-laki harus diizinkan untuk memerintah. Maka awal mula kejahatan dan korupsi tumbuh dan tidak tumbuh.

Citasi : 

  • Apollo. (2022, Juli 27). Apa Itu Paideia Era Yunani.
  • Cepi Aunilah, S. (n.d.). 7 Dampak Korupsi Bagi Kehidupan Masyarakat. Retrieved from https://smpm8bandung.sch.id/7-dampak-korupsi-bagi-kehidupan-masyarakat/
  • Dewa gede Sudika Mangku, Ni Putu Rai Yuliartini, Kadek Hera Dwi Wahyuni, Salsabila Syahranie Putri, Monika Sihombing, Ave Christina Hananda, Ketut Awet Putra Karyawan. (2022). Isu-isu Krusian Tentang Pendidikan Antikorupsi. Jawa Tengah : Lakeisha.
  • Haryati, T. A. (2015). Korupsi Perspektif Filsafat Etika Aristoteles . Pekalongan : STAIN Pekalongan Press.
  • Irawan. (2014, Januari 21). Opini : Filsafat Anti Korupsi.
  • Laoli, H. P. (2021, November 6). Moral dan budaya korupsi di indonesia menurut friedrich nietzsche .
  • Setiawan, A. (2021). Filsafat Pendidikan Politik Plato Sebagai Cara Untuk Menyiapkan Calon Pemimpin Indonesia . Jurna pendiidkan, sosial dan agama .
  • tambun, V. (2022, November 5). Pencegahan korupsi, dan kejahatan pendekatan paideia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun