Seimbangkan juga bermain dunia maya dengan dunia nyata seperti bermain layangan diluar , atau bermain basket dan sepakbola dan permainan lainnya. Atur waktu bermain juga, sekarang sudah banyak game yang juga menganjurkan untuk membatasi waktu bermain game nya.
Hal ini berkorelasi juga dengan orang tua yang juga harus membatasi bermain hp nya. Karena anak juga memperhatikan orang tua yang sering menatap layar hpnya. Hal ini untuk anak Sd atau smp. Bila sudah SMA atau beranjak remaja, malah bisa diarahkan menjadi gamer profesional dimana dapat menjadi sumber mata pencaharian yang tidak sedikit nominalnya.
Kalau pemain game sudah mahir dalam permainannya apalagi game online yang sedang ngetren, banyak perusahaan atau sponsor yang mencarinya.
Jadi masih banyak faktor sebelum menganggap bahwa bermain game berdampak buruk pada pemainnya. Tergantung dari cara bermainnya, semua orang pun tahu bahwa segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Bukan hanya game, hal lain pun menjadi tidak baik bila berlebihan.
Oleh sebab itu dibutuhkan kontrol yang baik dalam bermain game, terlebih pada anak, orangtua harus mengontrol dan menyeimbangkan waktu bermain game dan waktu belajar juga waktu berkumpul dengan keluarga. Toh kalau ternyata anaknya menjadi gamer profesional kan orangtuanya juga yang bangga dan senang anaknya sukses dengan pekerjaan yang juga adalah hobinya
Marciano Yoseph
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H