Mohon tunggu...
Yulius Maran
Yulius Maran Mohon Tunggu... Lainnya - Educational Coach

- Gutta Cavat Lapidem Non Vi Sed Saepe Cadendo -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pentingnya Mengajarkan Pengendalian Diri

15 Oktober 2024   14:44 Diperbarui: 15 Oktober 2024   14:51 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: pixabay.com

Mengembangkan pengendalian diri sejak dini memberikan manfaat jangka panjang yang signifikan. Penelitian menunjukkan bahwa individu yang memiliki pengendalian diri yang baik cenderung lebih sukses secara akademis, memiliki hubungan yang lebih sehat, serta mencapai kesuksesan dalam karier mereka. Pengendalian diri membantu seseorang dalam mengelola stres, berinteraksi dengan orang lain, dan menghadapi tantangan hidup.

Dengan mengajarkan pengendalian diri kepada siswa, kita tidak hanya membantu mereka menjadi lebih sukses di sekolah, tetapi juga memberikan mereka keterampilan yang akan membantu mereka menjalani kehidupan yang produktif dan bermakna.

Membangun Fondasi untuk Masa Depan

Pengendalian diri adalah keterampilan penting yang perlu diajarkan kepada setiap anak. Dengan memiliki pengendalian diri, siswa dapat belajar mengatur pikiran, emosi, dan perilaku mereka sehingga mereka lebih siap menghadapi tantangan hidup. Pengendalian diri bukan hanya tentang kepatuhan atau perilaku yang baik di kelas, tetapi juga tentang memberdayakan siswa untuk mengambil kendali atas masa depan mereka sendiri.

Dengan keterampilan pengendalian diri yang kuat, siswa akan lebih mampu menghadapi tantangan di dunia yang semakin kompleks. Mengajarkan pengendalian diri sejak dini adalah investasi penting dalam membangun generasi yang tangguh, mandiri, dan siap menghadapi masa depan. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun