Mohon tunggu...
Maradona Sihombing
Maradona Sihombing Mohon Tunggu... Guru - Penulis/Guru

Guru I Penulis I Pemuisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Badar

4 Agustus 2021   21:15 Diperbarui: 4 Agustus 2021   21:27 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mata air Badar diperebutkan

oleh kubu Mekkah dan Madinah

mata air itu pertahanan peperangan

yang menentukan alur sejarah Islam

Malam sebelum perang, munajat pada Tuhan

sepenuh abdi dipersembahkan Rasul setulus hati

kidung doa terucap mantap, Madinah bagai taman doa

sungguh pemandangan yang amat mempesona

Perang Badar tak terelak

sebab Al--Aswad bin Abdul Asad Al-Makhzumi merampas air Badar

sementara muslim telah menguasai

perang Badar pun bermula

Oh, Badar ...

jagoan bertemu jagoan; Utbah bin Rabi'ah, Syaibah bin Rabi'ah

dan Al--Walid bin Utbah berhadapan dengan Ubaidah bin Al--Harits, Hamzah, dan Ali

takdir Tuhan memihak muslim

tiga jagoan lawan tumbang tak bernyawa

Oh, Badar ...

malaikat turut berperang memihak pasukan muslimin

itu adil, karena iblis lebih dulu membantu kafir

menyamar sebagai Suraqah bin Malik

Terima kasih, Badar

kemenangan digenggam muslim

kemenangan telak

313 prajurit menghadapi lebih dari 1300 prajurit lawan

Badar ...

pada puncaknya ...

Abu Jahal tewas ditebas dua pemuda gagah;

Mua'adz bin Amr  Al--Jamuah dan Mu'awwidz bin Afra

Sekali lagi ...

kemenangan ada di tangan muslim

Badar, oh, Badar 

saksi sejarah masa depan Islam!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun