Badar diperebutkan
Mata airoleh kubu Mekkah dan Madinah
mata air itu pertahanan peperangan
yang menentukan alur sejarah Islam
Malam sebelum perang, munajat pada Tuhan
sepenuh abdi dipersembahkan Rasul setulus hati
kidung doa terucap mantap, Madinah bagai taman doa
sungguh pemandangan yang amat mempesona
Perang Badar tak terelak
sebab Al--Aswad bin Abdul Asad Al-Makhzumi merampas air Badar
sementara muslim telah menguasai
perang Badar pun bermula
Oh, Badar ...
jagoan bertemu jagoan; Utbah bin Rabi'ah, Syaibah bin Rabi'ah
dan Al--Walid bin Utbah berhadapan dengan Ubaidah bin Al--Harits, Hamzah, dan Ali
takdir Tuhan memihak muslim
tiga jagoan lawan tumbang tak bernyawa
Oh, Badar ...
malaikat turut berperang memihak pasukan muslimin
itu adil, karena iblis lebih dulu membantu kafir
menyamar sebagai Suraqah bin Malik
Terima kasih, Badar
kemenangan digenggam muslim
kemenangan telak
313 prajurit menghadapi lebih dari 1300 prajurit lawan
Badar ...
pada puncaknya ...
Abu Jahal tewas ditebas dua pemuda gagah;
Mua'adz bin Amr  Al--Jamuah dan Mu'awwidz bin Afra
Sekali lagi ...
kemenangan ada di tangan muslim
Badar, oh, BadarÂ
saksi sejarah masa depan Islam!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI