Semenjak resufle kepengurusan ini, keadaan TPQLB Spirit Dakwah Indonesia kembali stabil. Keuangan lancar jaya dan kegiatan pembelajaran aman sentosa. Namun, setelah berjalan kurang lebih setahun dan berbarengan dengan turunnya SK legalitas lembaga, Mas Zaka kembali mengusulkan resufle kepengurusan. Saya berpindah posisi sebagai bendahara, Mbak Febri sebagai pengendali kurikulum sementara Windy bertugas sebagai Sekretaris.Â
Windy sendiri merupakan mahasiswi Jurusan KPI dan masih memiliki ikatan persaudaraan dengan isteri Mas Zaka. Windy mulai bergabung dengan TPQLB Spirit Dakwah Indonesia kurang lebih akhir tahun 2020. Itu pun atas inisiatif dari Mas Zaka. Meskipun telah mengalami resufle kepengurusan, namun Alhamdulillah tidak ada masalah yang berarti.
Kepengurusan yang mapan juga harus menghasilkan penataan kurikulum pembelajaran yang efektif. Jauh sebelum pembentukan kepengurusan secara struktural, sebenarnya kami terus berinovasi dan berusaha keras untuk menerapkan jadwal dan agenda yang konsisten.Â
Terkait dengan jadwal, contohnya ialah berikut:Â
Minggu ke-1Â
1. Membaca do'a masuk
2. Membaca dan menulis Jilid
3. Praktek fiqh ibadah
4. Membaca do'a pulang
Minggu ke-2Â
1. Membaca do'a masuk