/
Apa yang telah benar-benar meyakinkanmu begitu patut?
Kau hisap segala jelmaan puji tanpa surut
Kau gelandang peleton permata mamak desa sampai bangkrut
Dan dalam decak tawa itu kau hanya termangut-mangut
Sesekali berlagak pilon dengan merengut
Padahal sibuk menyelipkan perihal berjengkal barut hingga kebacut
//
Lajangmu kau habiskan menggasak latah dan petantang-petenteng
Menjual paras dan segudang atributÂ
Kau janjikan gunungan surga bermandikan rayuan maut
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!