Mohon tunggu...
Agus Susilo Saefullah
Agus Susilo Saefullah Mohon Tunggu... Guru Ngaji di SDIT ALHIKMAH & Mahasiswa Pascasarjana IAIN Syekh Nurjati Cirebon -

Hormat Abah jeung Ema

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Isra Miraj dan Doa Guru

15 April 2018   00:03 Diperbarui: 15 April 2018   00:46 2060
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Do'amu wahai para guru, ia menembus langit, mengetarkan arasy, dan melesat menuju Rabb Yang Maha Pengabul. Sebelum menaklukan Konstantinopel, Al-Fatih meminta do'a pada gurunya Syaikh Aaq Syamsyudin, dalam resolusi Jihad di Surabaya Bung Tomo meminta do'a pada Kyai Hasyim asy'ari, dan Bung Karno tak pernah bosan meminta do'a pada A. Hassan.

Mengapa berdo'a juga butuh kesabaran? Guru yang shaleh lebih suka baca Al-Qur'an daripada ber-gadget ria, guru yang shaleh bergegas menuju panggilan adzan bersama murid-muridnya, dan guru yang sholeh tak lupa kuliah di madrasah kubra bernama qiyamullail meskipun siang tadi sudah berlelah-lelah menuntaskan aktivitas dan adminitrasi pendidikan.

Di sanalah guru shaleh membawa nama anak-anak didiknya dalam kemesran ber-khalwat dengan Tuhannya. Harus ekstra sabar bukan?

Seperti Abu Bakar yang mengimani campur tangan Allah dalam Isra Mi'raj, semoga guru-guru sekalian mampu mengimani keterlibatan Allah dalam dunia kita. Karenanya, kita kembali bersemangat mendidik, antusias memperkaya diri dengan lesson plan-lesson plan yang berkualitas,serta berdo'a dengan ikhlas untuk bertawakal menyerahkan sepenuhnya kepada Dzat Yang Maha Bijaksana.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun