Mohon tunggu...
Muhammad Nurman
Muhammad Nurman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Man of humor, man of talents--an entrepreneur

Belajar sendiri itu lebih bahenol bin montok daripada nyinyirin orang, asyeeeeek ...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Cinta dari Alam Bawah Sadarku

7 Januari 2019   15:28 Diperbarui: 7 Januari 2019   15:42 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tinggallah aku sendiri di sini.

Hingga dia hadir dalam rupa seperti yang kulukis dalam alam bawah sadarku

Tapi dengan jiwa yang lain yang susah difahami, aku terdiam

Ini dia cinta yang kucari sebagai takdir yang tak bisa dipungkiri

Sang waktu berlabuh bersama kami mengarungi lautan buas.

Hampir kapal itu karam dan aku ingin berenang sendiri ke tepian.

Tapi sesak dadaku mencegahnya

Karena dia mengambil alih nakhoda yang tak bisa kuraih lagi

Kapal ini tidak berlabuh sesuai tujuan dan aku tak kuasa menghilangkan sakit

Takdir masa lalu yang hadir sebagai mimpi buruk

Perlahan aku bangkit memetik buah untuk kami bagi bersama buah cinta kami

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun