Mohon tunggu...
Mama Totik
Mama Totik Mohon Tunggu... Administrasi - Bincang Ringan di Ruang Imaji

Coffee - Books - Food - Movie - Music - Interior - Art - Special Parenting www.debiutilulistory.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Mengenal Tradisi Ngopi ala Kopitiam dari Old Kettle Semarang

5 Februari 2021   14:32 Diperbarui: 15 Februari 2021   10:06 9169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kopi hasil saringan dituang ke dalam gelas/cangkir berisi susu condensed Sumber : the trip packer at pinterest.com

Sign Board Old Kettle Sumber : Dokpri
Sign Board Old Kettle Sumber : Dokpri

Seperti terlihat di foto, gambarnya bagus dengan guratan halus dan detail layaknya karya seniman lukis handal.
Ternyata gambar ini memang mereplika sebagian mural di jalanan Singapore, tepatnya daerah Sultan Gate, Kampong Glam. Gambar keren ini karya seniman mural Yip Yew Chong.

Dalam website pribadinya, Yip Yew Chong menulis bahwa mural ini diberi judul Making Coffee Story. Mural ini merupakan permintaan dari cafe ARC ( Academy, Roastery, Cafe ). Dibuat selama 7 hari penuh, seorang diri dan selama musim hujan di Februari 2016.

Yip Yew Chong sendiri sebenarnya hanya mengerjakan seni mural sebagai hobi. Saat mengerjakan mural, dia sedang backpacker-an bersama putrinya setelah resign dari perusahaan lama. Saat mengerjakan mural itu, sebuah perusahaan keuangan merekrutnya dan memberi kesempatan YYC untuk menyelesaikan muralnya lebih dahulu. Menarik ya ? Kisah lengkapnya serta karya lainnya bisa dibaca di : Mural Making Coffe Story by Yip Yew Chong

YYC melukis mural dipayungi putrinya Sumber : Dokpri
YYC melukis mural dipayungi putrinya Sumber : Dokpri

Gambar Asli Mural Sumber : yipyc.com
Gambar Asli Mural Sumber : yipyc.com

Setelah membaca review saya ini, bisa lho pembaca membuat bisnis kopitiam sendiri, lengkap dengan sajian roti kaya dan telur rebusnya. Sudah saya tulis lengkap kan cara buatnya dan tidak terlalu sulit. Bisa tambahkan menu lain yang sesuai. Jika di Malaysia ada tambahan pendamping nasi lemak, mungkin di sini bisa ditambah lemper seperti Kopi Eva Ambarawa, atau nasi bakar mungkin ? Saya sendiri sekarang setiap pagi dan malam meracik kopi O sendiri, hahaha. Nantinya mungkin akan mencoba membuat kaya toast dengan selai buatan sendiri

Akhir kata, selamat ngopi, sampai ketemu di tulisan selanjutnya, Ik Hou Van Semarang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun