Mohon tunggu...
Astrid Setya
Astrid Setya Mohon Tunggu... Freelancer - Happines adalah pilihan

Berbagi kisah perjalanan dari catatan harian, catatan kehidupan baik yang menyenangkan, gembira, menyedihkan hingga horor. Semoga catatanku ini bisa bermanfaat, menjadi berkat bagi yang membaca.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Kisah Sukses Pebisnis Peyek yang Rela di PHP hingga Tak Direstui Suami

28 Juli 2022   14:15 Diperbarui: 4 Agustus 2022   15:37 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang mempunyai jalan hidup masing-masing menuju sukses, karena kisah sukses, punya prosesnya masing-masing. 

Begitu juga Retno Sukarmi, pebisnis peyek, pemilik usaha Kumala Snack, di Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar. 

Perempuan yang juga memproduksi keripik sayur, peyek kacang dan rebon ini mampu mencetak kisah suksesnya. 

Bahkan selama pandemi corona, usahanya telah menghasilkan lebih dari 200 kilogram keripik peyek, belum termasuk lainnya. 

Tapi, kesuksesan itu tidak dilalui instan dan cepat, karena perjalanan panjang harus dilalui bahkan lewat jalan yang menyakitkan. 

Meski tidak mudah melewatinya, terbukti ia mampu mencoretkan kisah sukses dalam perjalanannya. 

Dan inilah 10 perjalanan menuju sukses yang disandang  perempuan 45 tahun ini, seperti diceritakan pada penulis. 

1. Korbankan Kalung Anak

Tidak ada rotan akar pun jadi, begitulah saat tidak ada uang, penyuka gado-gado ini nekat menjual kalung anaknya untuk modal usaha.

2. Dihutangi Tetangga

Dilema dihutangi tetangga pernah dirasakan saat membuka warung kelontong, namun karena modal tidak dobel, uang habis hingga nasib warung pun berakhir miris.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun