Daripada fokus pada ego orangtua, lebih baik survei ketiga hal tersebut. Apakah sekolahnya terbuka dan bisa bekerja sama dengan orangtua? Apakah manajemen sekolahnya terkelola dengan baik dan profesional? Apakah guru-gurunya berkualitas dan mumpuni?
Lalu, harus bagaimana memilih sekolah? Kalau menurut saya, fokus pada tujuan sekolah, pertimbangkan semua prinsip yang penting, kemudian rundingkan bersama pasangan. Selesai. Sederhana kan? Yang membuat rumit itu memang gengsi... Hehehe...
Semoga artikel ini bermanfaat.
Cikarang, 11 Januari 2021
Catatan:
Mahal atau tidak di sini sangat subyektif dan tidak merujuk pada jenis sekolah. Namun lebih kepada kemampuan keuangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H