Setelah berhenti sebentar untuk memotret danau Cileunca dari dalam mobil, tidak jauh dari situ kami sampai ke UPBS. Dan ternyata UPBS ini berada di sebuah dataran tinggi yang dikelilingi oleh danau Cileunca. Keren banget ya!
Hawa di UPBS dingin dan sejuk. Begitu tiba disana, kami disambut oleh Ibu Maria, Brand Manager UltraMilk, tim liputan Net TV, dan Kepala UPBS. Dengan menaiki bis kembali selama 10 menit kami tiba di peternakan dimana Ultra Tour De Farm dimulai.
Sebelum tour, kami wajib mengganti sepatu kami dengan boot. Berhubung boot yang tersedia ukuran dewasa saja, maka untuk anak-anak dipakaikan cover shoe. Sampai disini, saya langsung ingat kenangan saya sewaktu bekerja di industri farmasi hehe... Baper banget! Hihihi
Setelah siap dengan boot, maka kita mulai berkeliling di peternakan. Tour de Farm ini dipimpin langsung oleh Kepala UPBS. Kami diajak keliling ke seluruh area peternakan. Mulai dari Hospital dan Maternity, milking parlour, dst.
Yang saya dapat dari Ultra Tour de Farm :Â
1. Peternakan UPBS dikelola secara profesional
Maksudnya disini adalah dalam mengelola peternakan, mereka benar-benar didasarkan pada ilmu dan pengetahuan akan ternak, terutama sapi holstein.
Sapi yang ada di UPBS kurang lebih berjumlah 3500 ekor. Awalnya sapi holstein ini didatangkan dari Australia menggunakan pesawat. Kemudian dari Bandara Soekarno-Hatta diangkut melalui darat menggunakan truk.
2. Peternakan UPBS adalah peternakan modern dengan standar internasional
Saya sangat terkejut mendengar penjelasan dari Kepala UPBS, bahwa sistem peternakan disana sudah dikelola dengan baik dan modern.Â
- Semua sapi diberi identitas berupa label nama dan diberi sensor yang terhubung ke komputer. Nama-nama yang diberikan pun lucu-lucu.Â