Mohon tunggu...
Malsa Mega Lestari
Malsa Mega Lestari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Udayana 2020

Hi! Nice to know you all can find me and read my post. Don't hesitate to comments, suggestions and constructive criticism I really hope to improve my writing on the next opportunity. Let's follow my Instagram to be my friend and we can talk each other @mmmalsa__

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kenapa Sih Mesti Membandingkan Swasta atau Negeri?

30 Mei 2022   07:41 Diperbarui: 30 Mei 2022   07:52 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurikulum ini mengacu pada kurikulum nasional yang diatur secara langsung oleh pemerintah. Sehingga semua jenjang pendidikan di sekolah negeri akan diberlakukan kurikulum yang sama secara merata. 

Next, kira-kira apa saja ya kekurangan sekolah negeri? Yuk, simak lagi!

1. Fasilitas sekolah umumnya terbatas

Hal ini berkaitan erat dengan biaya atau dana yang diterima oleh sekolah. Namun, tidak sedikit juga sekolah negeri dengan fasilitas yang dapat disejajarkan dengan sekolah swasta, karena memiliki banyak prestasi sehingga dicap sebagai sekolah model atau terkenal. Biasanya nih, kalau sudah dicap seperti ini, sekolah negeri akan diincar habis-habisan oleh masyarakat. 

2. Perbandingan jumlah pelajar dan pengajar yang tidak seimbang

Jumlah pelajar yang ditampung oleh sekolah negeri umumnya terlalu banyak, bahkan dalam satu kelas bisa diisi oleh 40-an orang lebih sehingga dapat mengurangi keefektifan belajar di kelas. Jumlah pelajar yang terbilang banyak ini, sayangnya hanya diajari oleh beberapa pengajar. Sekolah negeri sering dilanda kecemasan karena jumlah guru yang sering tidak memadai atau tidak sesuai dengan persentasi jumlah siswa yang akan diajarkan. 

Nah, beberapa hal di atas apakah sudah membuka pikiran Sobat Kompas bahwa kedua sekolah tersebut sama-sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. So, stop membandingkan mana yang lebih baik. Sebab kualitas pendidikan seseorang tidak hanya dijamin dari jenis sekolahnya, melainkan juga dari kemampuan personal siswa, serius atau tidak dalam menempuh pendidikan. Karena di mana pun kita bersekolah, bukanlah jaminan kesuksesan. Hal yang menjadi jaminan adalah bagaimana membentuk niat yang serius dalam pemerolehan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dalam diri masing-masing. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun