Mohon tunggu...
Suharyanto Mallawa
Suharyanto Mallawa Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan Perpusnas

Belajar Menulis Kepustakawanan dan Perpustakaan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mengenal Omicron (B.1.1.529) Melalui Google Search dan WHO Covid-19 Database

8 Februari 2022   22:46 Diperbarui: 8 Februari 2022   22:53 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Data tersebut menunjukkan bahwa ketersediaan informasi tentang Omicron sangatlah berlimpah dan mudah diakses dengan cepat, selain sumber berita, video, dan gambar, google juga menyediakan akses informasi berupa infografis. Hasil penelusuran dengan menggunakan istilah "omicron infografis" didapatkan sebanyak 60 infografis yang memuat informasi mengenai omicron. 

Berikut 10 judul infografis yang memuat informasi tentang Omicron : (1) Arahan Jokowi usai kasus omicron melaonjak di RI. Sumber : Covesia.com. (2) Omicron jadi ancaman baru, Jokowi : tetap jaga optimism. (3) Asal usul omicron. Sumber okezone. (4)  Negara yang deteksi Covid-19 varian omicron pertama. Sumber iNews.id. (5)  Kenali 7 hal penting tentang varian omicron. Sumber detik.com. (6) Gejala Covid-19 varian Omicron. Sumber CNN  (7)       Kenali 7 gejala varian omicron. Sumber Arcadia  (8)  Gejala omicron muncul setelah 48 jam. Sumber Republika.co.id. (9) Liburan di tengah munculnya Omicron. Sumber Republika.co.id. (10) 7 fakta Omicron. iNews.id

Penelusuran informasi melalui WHO COVID-19 Research Database

WHO mengumpulkan temuan dan pengetahuan ilmiah multibahasa internasional terbaru tentang COVID-19. Literatur global yang dikutip dalam database WHO COVID-19 diperbarui setiap hari (Senin sampai Jumat) dari pencarian database bibliografi, pencarian melalui tangan, dan penambahan artikel ilmiah rujukan ahli lainnya. Basis data ini mewakili sumber multibahasa yang komprehensif dari literatur terkini tentang topik COVID-19t. Meskipun mungkin tidak lengkap, penelitian baru ditambahkan secara teratur.

Data yang tersedia dalam COVID-19 Global literature on coronavirus disease sebanyak 481.872, terdiri dari jenis dokumen : Artikel (424.968), Preprint (34.137), Cinical Trial Register (129.993). Non-conventional (9.745). Audio (10). Sedangkan  hasil penelusuran dengan kata "omicron" didapatkan hasil sebanyak 778 dokumen yang terdiri dari preprint (428) dan Artikel (350). Dokumen tersebut terdiri dari 15 jenis studi, yaitu prognostic study (39), risk factors (19), diagnostic study (18), observational study (11), etiology study (8), screening study (5), case report (3), evidence synthesis (3), prevalence study (3), ethical aspects (2), health economic evalution (2),  qualitative research (2), controlled clinical trial (1), equity and inequality (1), patient-preference (1).

Hasil penelusuran data tersebut menunjukkan bahwa portal COVID-19 Global literature on coronavirus disease dapat dimanfaatkan oleh berbagai kalangan terutama bagi peneliti di bidang kesehatan, para medis, dan pengambil kebijakan dalam hal pemerintah ini dari suatu negara.   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun