Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Guru SLB Negeri Metro, Ingin berbagi cerita setiap hari, terus berkarya dan bekerja, karena itu adalah ibadah.

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar. Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Metro. Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Bagaimanakah Menjadi Guru yang Bernilai?

22 Juni 2023   21:16 Diperbarui: 23 Juni 2023   14:03 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mendampingi murid dalam Lomba Cipta Baca Puisi Prov. Lampung (dokumen pribadi)

Menjadi guru yang bernilai adalah ketika guru itu memaksimalkan perannya

Seperti yang kita pahami bahwa nilai-nilai dari guru penggerak adalah: berpihak pada murid, mandiri, inovatif, kolaboratif dan reflektif.  

Makna dari masing-masing nilai itu jika dijabarkan adalah ketika menjadi guru yang ingin bernilai, maka berpihaklah pada murid. Guru mengupayakan kepentingan pembelajarannya hanya ingin memaksimalkan potensi murid. Seandainya murid adalah sosok yang berkebutuhan khusus, sejatinya hambatan itu pun adalah kekuatan yang harus diupayakan penemuan sebaik-baiknya dari potensi dan bakat yang dimilikinya. 

Hambatan sudah pasti dimiliki anak-anak berkebutuhan khusus, tapi bagaimana mengoptimalkan kemampuan dan potensinya adalah sebuah keniscayaan. Membimbing murid sesuai kodrat yang dimilikinya, baik kodrat alam dan zamannya, dan tentu saja berlandaskan pada kodrat pribadi yang memang memiliki perbedaan.

Kita mungkin menganggap bahwa setiap anak membutuhkan asupan ilmu dan keinginan yang sama, padahal pada diri mereka ada keunikan dan kelebihan yang butuh sentuhan khusus dalam memaksimalkan pengetahuan dan potensinya, agar mereka mampu memenuhi setiap keinginan baiknya dengan kemampuan yang dimiliki.

Guru yang bernilai adalah guru yang mampu mandiri. Mereka selalu bergairah dan semangat yang tinggi untuk terus tergerak, bergerak dan menggerakkan orang lain yang diawali dari menggerakkan diri sendiri. Bagaimana mungkin menggerakkan murid untuk belajar dengan semangat yang tinggi, jika gurunya sendiri terpuruk dalam kelemahan diri. Malas, lemah dan seperti tak memiliki daya untuk menggerakkan para muridnya. 

Guru yang bernilai adalah guru yang selalu menunjukkan motivasi yang tinggi, semangat yang berkobar dalam melahirkan inovasi-inovasi pembelajaran demi terserapnya pengetahuan, perasaan dan keterampilan tangan-tangan terampil dan penuh inovasi dari para gurunya.

Memang hal ini mungkin dianggap sebuah beban berat bagi kita, tapi ini adalah usaha untuk mencapai nilai yang tinggi dengan inovasi-inovasi yang kita ciptakan walaupun sederhana, demi menaikkan taraf kemampuan peserta didik dengan setinggi-tingginya.

Guru yang bernilai adalah guru yang mampu melakukan kolaborasi. Melakukan kolaborasi bukanlah hal yang mudah dan bukan pula hal yang sulit jika kita yakin mampu melakukannya. Bagaimana mereka bisa meyakinkan murid-murid, kepala sekolah, rekan guru, wali murid, komite dan masyarakat demi mewujudkan pendidikan yang merdeka, pendidikan yang memanusiakan murid.

Meskipun awalnya tidak mudah mengajak orang lain mendukung upaya kita dalam menuntaskan peran guru bagi murid.  Namun secara perlahan dengan kepercayaan diri dan memahamkan orang lain atas apa yang kita usahakan, tentu akan memancing respon dari berbagai pihak. 

Dengan ide-ide yang baik bagi anak-anak, itu semua pada akhirnya akan mendapatkan dukungan dari siapapun, terlepas ada yang menolak, maka sesungguhnya usaha untuk mengajak orang lain dalam berkolaborasi adalah sebuah langkah tepat memulai menjadi guru yang bernilai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun