Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Guru SLB Negeri Metro, Ingin berbagi cerita setiap hari, terus berkarya dan bekerja, karena itu adalah ibadah.

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar. Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Metro. Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Budi Daya Ikan ala Bioflok dan Prospek Bisnis Modern

31 Mei 2018   15:54 Diperbarui: 1 Juni 2018   00:06 4181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal tersebut didasari bahwa faktor penentu keberhasilan perikanan juga bergantung pada ketersediaan bibit yang berkualitas, pakan ikan yang berkualitas namun harganya masih terjangkau dan yang pasti nilai jual juga akan menentukan apakah peternak tersebut bisa memproduksi kembali atau tidak. 

Jika dari bibit saja sudah kurang layak, pembesarannya juga harus bermodalkan besar mengingat pakan yang mahal ditambah lagi para peternak tersebut kesulitan mengembalikan modal. Tentu alamat buruk terjadi.

Lalu bagaimana persoalan penting tersebut bisa diatasi? Kuncinya membangun mitra bisnis.

Mitra adalah bagian sistem manajemen bisnis yang dikelola secara maju. Seorang peternah maju selalu membuat jaring-jaring kemitraan agar usahanya tersebut bisa berjalan dengan sukses. Misalnya untuk menyediakan bibit, peternak akan bermitra dengan penyedia bibit yang bisa dipercaya.

Pakan ternak yang berkualitas dari penjual yang juga jujur, karena mereka tidak akan mempermainkan kualitas pakan dan harga penjualan termasuk obat-obatan dan vitamin yang dibutuhkan dalam membudidayakan ikan lele. 

Dan yang lebih penting adalah penjualan yang stabil sesuai dengan kebutuhan pasar dengan harga yang juga stabil. Selain itu bisa mengolah lele menjadi produk lain juga menjadi faktor penting kesuksesan peternak lele dalam memperoleh peroleh hasil yang maksimal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun