Susahnya tidak pegang Rupiah paling terasa ketika musim sekolah, kenang Erkanus, anak-anak Kepulauan Mentawai harus terbiasa mencari kerja sampingan seandainya tidak ada kiriman dari dusun. Buruh panjat kelapa, buruh panjat cengkeh dan angkut batu, adalah beberapa pekerjaan yang selalu tersedia bagi anak Mentawai yang berani meninggalkan dusun untuk bersekolah, kelakarnya.
RUPIAH SEMAKIN BANYAK
Saat ini akses menuju Kepulauan Mentawai semakin lancar, kapal cepat dan kapal barang rutin berlayar setiap minggunya menghubungkan Mentawai dengan Kota Padang. Dengan didukung akses transportasi yang lancar, hasil alam dari bumi Mentawai semakin bisa dipasarkan ke daerah lainnya. Artinya, rupiah semakin banyak mengalir dan kedepan masyarakat Mentawai akan semakin bisa mengatasi ketertinggalan.Â
Kepulauan yang berada paling Barat Provinsi Sumatera Barat ini, memang menyuguhkan keindahan alam  dan hasil alam yang melimpah. Mentawai terkenal dengan surganya para peselancar dan pasir putih. Bagi yang belum pernah berkunjung, Kepulauan Mentawai direkomendasikan untuk perjalanan anda berikutnya. Pastinya, selain membawa Rupiah siapkan juga barang-barang yang akan anda barter nantinya. Malainge Mentawai!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI