Mohon tunggu...
Maksimus Masan Kian
Maksimus Masan Kian Mohon Tunggu... Guru - Guru Kampung

Pria

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

"Wai Plati" Obyek Wisata Unggul Flores Timur

21 Januari 2019   14:07 Diperbarui: 21 Januari 2019   14:21 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Obyek Wisata "Wai Plati" di Kabupaten Flores Timur. Dokumen Pribadi.

Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki sejuta obyek wisata alam yang indah. Obyek wisata ini, tersebar di tiga (3) pulau dalam wilayah Kabupaten Flores Timur, yakni Pulau Flores Timur Daratan, Pulau Adonara dan Pulau Solor.

Rata-rata obyek wisata alam di Flotim masih asli dan alami. Tempat sebagai pusat rekreasi belum banyak tersentuh dengan pembangunan fisik pendukung keindahan dan kenyamanan wisatawan. Bisa jadi, belum adanya pos anggaran untuk pengembangan obyek wisata, atau secara sengaja dibiarkan, sehingga obyek wisata tersebut tetap tumbuh dan terawat secara alami.

Salah satu obyek wisata unggul dan favorit milik Kabupaten Flores Timur saat ini adalah, "Wai Plati" Oka. Pemberian nama obyek wisata ini menggunakan Bahasa Daerah Lamaholot. Wai: air, plati: panas. Sehingga "Wai Plati" berarti air panas. Unggulnya obyek wisata ini adalah, selain terdapat sumber air panas, tempat ini juga memiliki hutan bakau, pantai yang indah dan pemandangan alam yang menakjubkan.

Dokpri
Dokpri
Letaknya di Desa Mokantarak, Kecamatan Larantuka. Jarak dari Kota Larantuka menuju ke obyek wisata ini kurang lebih 11 Km dengan waktu tempuh,berkisar antara 10-15 menit. Bisa menggunakan, kendaraan roda dua dan roda empat. Akses ke obyek wisata ini tidak sulit karena, berada persis di pinggir jalan utama, Trans Larantuka- Maumere.

Obyek wisata ini awalnya diretas oleh Bupati Flores Timur, Periode 2000-2005, Felix Fernandez (almahrum). Namun setelah masa kepemimpinannya berakhir, tidak lagi terawat dan mubazir.Tempat ini ditelantarkan, kurang lebih 10 (sepuluh) tahun masa kepemimpinan Simon Hayon (5 tahun) dan Yoseph Lagadoni Herin (5 tahun). Barulah, dimasa kepemimpinan Bupati Antonius Hubertus Gege Hadjon, dan Wakil Bupati Agustinus Payong Boli, aset daerah ini dibenah, ditata dan ditambahkan fasilitas wisatanya. Hingga kini, obyek wisata "Wai Plati" menjadi obyek wisata unggulan Flores Timur, dengan jumlah wisatawan terbanyak setiap harinya. 

Dokpri
Dokpri
Bagi wisatan Mancanegara atau wisatawan lokal di luar Kabupaten Flores Timur, tidak sulit mengakses obyek wisata ini. Jika punya niat berkunjung ke obyek wisata "Wai Platin", kami anjurkan melalui Bandara Gewayan Tanah, Desa Tiwatobi. Wisatawan bisa menggunakan jasa ojek atau juga rental mobil. Biaya ojek Rp.20.000 sementara mobil perorang bisa dikenakan Rp.50.000. Khusus mobil, biasanya, tergantung berapa penumpang yang dimuat.

Waktu tempuh dari Bandara Gewayan Tanah ke obyek wisata "Wai Plati" kisaran 15-20 menit. Wisatawan akan lewat di tengah Kota Larantuka. Sebuah kota kecil, dengan nama populer Kota Reinha. Kota ini terkenal, dengan Prosesi Semana Santa yang dirayakan setiap tahun jelang Paskah.

Dokpri
Dokpri
Saat tiba di gerbang, Wisata "Wai Plati", akan diberika tiket masuk dengan rincian tarif di tahun 2019 adalah, dewasa Rp. 5000 dan anak-anak Rp. 2000. Ada petugas yang akan mengarahkan untuk memarkir kendaraan selanjutnya memberi petunjuk untuk menjelajahi obyek wisata tersebut.

Tak jauh dari parkiran, tepatnya di sisi kanan, terdapat aliran air panas yang menggenang dibeberapa kolam dilingkari susunan batu. Air yang membentuk kolam terasa hangat dan cocok untuk merendam kaki, dan mandi. Diyakini,  yang digunakan, dapat menyembuhkan berbagai penyakit diantaranya, penyakit kulit, rematik, asam urat, dan badan yang terasa pegal.

Aliran air panas selain membentuk kolam, sebagiannya terus mengalir dalam hutan bakau hingga ke laut. Tak heran jika mandi di pesisir pantai, dekat obyek wisata ini, badan kita terasa hangat yang merupakan perpaduan antara sumber air panas dan air laut.

Bosan menikmati air panas di kolam tadi, wisatawan jangan dulu terburu-buru untuk meninggalkan obyek wisata "Wai Plati". Satu kesatuan paket wisata ini adalah, hutan bakau, yang langsung bersambungan.

Jika di gerbang utama, wisatawan telah merogoh kocek sebesar Rp. 5000. Masuk ke hutan bakau juga dikenakan tarif yang sama, yakni Rp. 5000 untuk dewasa dan Rp. 2000 untuk anak-anak. Ada loket tersendiri yang dijaga oleh petugas.

Dokpri
Dokpri
Dari pos jaga menuju ke hutan bakau, kita langsung berjalan di atas jembatan kayu yang dibuat rapih, dengan diameter kurang lebih 1 1/2 meter. Jembatan kayu ini dicat dengan warna putih. 

Tidak jauh dari pos jaga, pada sisi kiri, wisatawan langsung disuguhkan dengan satu spot menarik untuk view foto yang inspiratif.  Sebuah bangunan  terbuat dari kayu membentuk tangga setinggi kurang lebih 10 meter. Pada bagian puncak, dialasi beberapa papan dan dipagar keliling. Tidak perlu khawatir bangunan ini cukup kokoh.

Berdiri di puncak bangunan ini, atau persis di pucuk tanaman bakau, kita dengan leluasa  melihat pemandangan ke segala arah. Wisatawa bisa melihat hamparan laut yang luas, Gunung Ile Mandiri, juga gugusan bukit yang menawan. 

Dokpri
Dokpri
Pandangan wisatawan hingga menjangkau  Pulau Waibalun, Pulau Adonara, dan Pulau Solor. Bangunan ini mampu menampung 3-5 orang dewasa. Di spot ini, diharapkan bersabar karena banyak wisatawan yang antrian.

Jembatan kayu, dibuat berkelok dan melingkari hutan bakau atau persis berhadapan dengan air laut. Ada beberapa bagian dibuat melebar dan menjorok ke laut. Terdapat juga lopo yanh dibangun bersambung dengan jembatan kayu, persis di atas permukaan air laut. Wisatawan yang membawa makanan, sangat cocok menghabisinya di lopo -lopo ini.

Pemandangan semakin indah saat awan yang menutupi Gunung Ile Mandiri perlahan mulai menghilang. Gunung Ile Mandiri terlihat jelas, utuh yang tegak berdiri seperti benteng melindungi Kota Larantuka. Tidak hanya gunung, mata kita juga dimanjakan dengan pemandangan Pulau Waibalun yang eksotis, gugusan bukit yang hijau, dan pantai dengan hamparan kelapa dan jejeran kapal motor yang berlabuh menambah keindahan alam obyek wisata ini. 

fb-img-1548053784540-5c456f99677ffb620858d97b.jpg
fb-img-1548053784540-5c456f99677ffb620858d97b.jpg
Sekali bayar, wisatawan bisa memanfaatkan keindahan dan fasilitas obyek wisata "Wai Plati" sepuasnya. Sepanjang jembatan kayu yang mengintari hutan bakau, lengkap dipasang lampu, yang memberi kenyamanan wisatawan yang masih berada di tempat ini hingga malam.

Adapun fasilitas lain yang disiapkan selayaknya obyek wisata ternama di daerah lain yakni, Kamar Mandi WC, ruang ganti, kantin, lopo istirahat, tempat karoke, tempat parkir, dan fasilitas bermain anak-anak tersedia di obyek wisata "Wai Plati".

Dokpri
Dokpri
Hal yang diharapkan dari wisatawan adalah  menjaga kebersihan lingkungan. Buanglah sampah pada tempatnya. Di beberapa titik, telah disiapkan tempat sampah. Areal wisata, jangan dimanfaatkan untuk Minuman Keras (Miras). Jaga lingkungan dengan tidak mencoret, atau merusak bangunan yang ada.

Tentang penginapan, di lokasi obyek wisata "Wai Platin" belum tersedia. Wisatawan dapat memilih beberapa hotel dan penginapan diantaranya, Hotel Asa, Hotel Sunrise di Kelurahan Weri, Penginapan Geo Permai di Kelurahan Sarotari Timur, Hotel Fortuna I, Fortuna II, Penginapan Gelekat Nara di Kelurahan Waihali, Hotel Tresna dan Hotel Lestari di Kelurahan Lokea.

Bersama merawat obyek wisata, mampu meningkatkan pendapatan asli daerah dan secara tidak langsung mendukung peningkatan ekonomi masyarakat. Kelompok usaha masyarakat yang turut mendapat imbas positif keberadaan obyek wisata "Wai Plati" yakni, jasa penginapan, jasa transportasi, warung makanan, juga kios-kios kecil di sekitar obyek wisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun