Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Tiongkok Berhasil Uji Coba Roket yang Bisa Digunakan Berulang Kali VTVL-1

26 September 2024   12:05 Diperbarui: 26 September 2024   12:10 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: en.wikipedia.org
Sumber: en.wikipedia.org

Blue Arrow Aerospace dengan nama dagang " LandSpace"didirikan pada tahun 2015. Awalnya mereka mengembangkan roket padat, bernama Zhuque-1, yang gagal mencapai orbit dengan penerbangan tunggalnya. Perusahaan tersebut mengalihkan fokus ke Zhuque-2, sebuah peluncur methalox , tetapi mencapai orbit dua kali pada tahun 2023.

Perusahaan tersebut adalah salah satu dari banyak pengembangan roket yang dapat digunakan kembali di Tiongkok. Uji coba baru ini bukanlah yang tertinggi sejauh ini yang dilakukan oleh entitas Tiongkok---LandSpace Technology Corporation perushaan milik negara mencapai jarak 12 kilometer pada bulan Juni---tetapi pengaktifan ulang mesin tersebut merupakan yang pertama.

Blue Arrow Aerospace merencanakan pengujian tingkat 70 kilometer, yang mencakup penerbangan tahap pertama berdurasi penuh di masa depan. Penerbangan orbit roket methalox direncanakan pada tahun 2025.

Diperkirakan akan segera melakukan uji VTVL. Uji coba tersebut akan menargetkan tingkat 100 kilometer, sebagai langkah menuju penerbangan orbit roket Nebula-1 sekitar awal tahun 2025. Perusahaan milik negara dan komersial bersiap mengembangkan roket yang dapat digunakan kembali, sehingga menambah kapasitas peluncuran Tiongkok secara keseluruhan.

Roket yang dapat digunakan kembali dan landasan ruang angkasa komersial baru akan membantu Tiongkok meluncurkan megakonstelasi yang direncanakan seperti G60/Thousand Sails dan Guowang. Roket baru ini juga dapat membantu menggantikan roket hipergolik Long March milik Tiongkok yang sudah tua.



Sumber: Media TV & Tulisan Luar Negeri

https://en.wikipedia.org/wiki/LandSpace

https://spacenews.com/landspace-completes-10-kilometer-reusable-rocket-test-eyes-2025-orbital-launch/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun