Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Kapal Induk Fujian Tiongkok Akan Memasuki Layanan - Acaman bagi Hegemoni AS

23 Juli 2023   19:41 Diperbarui: 23 Juli 2023   20:07 874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kolonel Senior Tan Kefei, juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok menyatakan: Pengembangan dan peningkatan alutsista Tiongkok tidak ditujukan untuk negara atau target tertentu, dan tidak akan menimbulkan ancaman bagi negara atau wilayah mana pun.

Sumber: eng.mod.gov.cn
Sumber: eng.mod.gov.cn

Dalam responnya pada pernyataan Mark Milley, Komandan  Staf Gabungan AS, yang baru-baru ini mengklaim bahwa Tiongkok ingin menjadi hegemon Asia dalam 10 tahun ke depan dan mencapai tujuan melampaui AS dalam kekuatan militer pada pertengahan abad. Dan militer AS harus mempertahankan keunggulan dan kesiapan yang menentukan.

Pada 15 Juli 2023 Tan Kefei menyatakan:  "Tujuan kami adalah untuk terus meningkatkan dan memperkuat diri kami sendiri, menjadi lebih mampu mempertahankan kedaulatan nasional, keamanan dan kepentingan pembangunan".

Untuk rencana pengembangan lanjutan kapal induk Tiongkok, Tiongkok akan mempertimbangkan secara komprehensif kebutuhan keamanan negara serta pengembangan peralatan dan teknologi.

Menurut berita media Tiongkok pada April lalu, Kapal induk ketiga Tiongkok "Kapal Fujian", yang menarik banyak perhatian, telah ditarik beberapa ratus meter dari dermaga, kapal Fujian telah meninggalkan tempat berlabuh aslinya dan diduga telah menyelesaikan pengujian boiler dan mulai menguji ketapel.

Kapal Fujian adalah kapal induk yang dilengkapi dengan sistem ketapel elektromagnetik pertama yang diproduksi Tiogkok. Diluncurkan pada 23 April tahun lalu. Semua pihak menanti-nanti berita kapan kapal Fujian akan siap untuk uji coba laut. Grup Media Berita Henan Jinzhou melaporkan di media bahwa kapal Fujian meninggalkan tempat berlabuh asli pelabuhan galangan kapal dan mundur sekitar jarak sekitar 400 meter. (04/04/2023) baca:

Kapal Induk Tipe 003 AL-PLA Mulai Diluncurkan

https://www.kompasiana.com/makenyok/644926f24addee45b21d1459/perkembangan-kapal-induk-ke-3-tiongkok-fujian 

Perkembangan Kapal Induk Ke-3 Tiongkok "Fujian"

https://www.kompasiana.com/makenyok/644926f24addee45b21d1459/perkembangan-kapal-induk-ke-3-tiongkok-fujian

Kapal itu sebenarnya diluncurkan pada bulan Juni dan saat itu sedang dipersiapkan di Galangan Kapal Jiangnan dekat Shanghai. Uji coba tambatan serentak dimulai pada bulan September untuk mempersingkat periode pengiriman atau penyerahan.

Fase fit-out, yang terjadi setelah peluncuran kapal dan sebelum uji coba laut, untuk melihat kesiapan kapal untuk penyerahan dan menandai akhir konstruksi.

Sistem di atas kapal, mulai dari peralatan mekanis hingga tenaga penggerak, diuji selama uji tambat untuk melihat seberapa efektif fungsinya secara individu dan kolektif.

Menurut laporan itu, setelah kapal perang diluncurkan, biasanya perlu melalui beberapa putaran tes sebelum ditugaskan dalam kedinasan kemiliteran. Ini terutama dibagi menjadi dua tahap utama: uji bagian dalam kapal dan uji coba laut. Bagian dari subjek uji untuk sistem tenaga utama dan sistem tenaga bantu kapal akan dilakukan di galangan kapal pelabuhan.

Dilihat dari subjek uji di pelabuhan kapal induk, salah satunya adalah "uji debugging bersama sistem tenaga uap berbasis pantai", yang membutuhkan peralatan berbasis pantai untuk menyediakan uap. Dengan kata lain, fasilitas darat ini kemungkinan akan menjadi boiler uji berbasis pantai yang menyediakan layanan pengujian untuk sistem tenaga.

Karena kapal Fujian telah meninggalkan tempat berlabuh sejajar dengan posisi ketel uji berbasis pantai, itu mungkin berarti kapal telah menyelesaikan uji sistem tenaga di pelabuhan. Jika keandalan peralatan tenaga akan diuji lebih lanjut harus menunggu hingga uji coba laut tahap berikutnya.

Alasan lain untuk menguji ketapel di pelabuhan. Berdasarkan pengalaman pengujian kapal induk AL AS, uji awal ketapel dilakukan oleh mobil yang mensimulasikan bobot pesawat berbasis kapal induk. Mobil terhubung ke ketapel, dan kemudian ketapel mengeluarkan kekuatan yang berbeda untuk mengukur beberapa kinerja peralatan ejeksi. Dalam proses ini, mobil tersebut hanya digunakan untuk pengujian, dan tidak akan lepas landas seperti pesawat berbasis kapal induk yang sesungguhya, melainkan hanya akan ditarik ke dalam air oleh gravitasi. Oleh karena itu, kapal induk tidak harus meninggalkan pelabuhan, asalkan masih tersisa jarak beberapa ratus meter di depan haluan, maka pengujian dapat dilakukan di pelabuhan.

Misalnya, dalam uji peluncuran torpedo kapal selam, salah satu itemnya adalah meluncurkan torpedo yang tidak bertenaga pendorong, bukan uji torpedo, tetapi uji apakah peralatan peluncuran torpedo kapal selam dapat bekerja secara normal. Sebagai bagian dari uji peluncuran torpedo tanpa tenaga, kapal selam juga dapat menyelesaikan tautan ini di pelabuhan yang kondisinya memungkinkan.

Menurut laporan tersebut, atap penutup di atas tiga ketapel kapal Fujian belum dilepas, namun selama ketapel elektromagnetik dipasang pada tempatnya dan ukuran atapnya besar, meski atapnya tidak dilepas, masih bisa menampung kendaraan uji dan operator terkait.

Saat itu, menurut "Harian Ta Kung Pao", kapal induk No. 003 Fujian telah memasuki tahap pemasangan sistem arrester elektromagnetik. Perangkat kunci ini akan dengan cerdas menghitung kekuatan pemblokiran/pengereman yang diperlukan untuk mencapai tujuan memperlambat pendaratan pesawat secara akurat, sehingga menghentikan pesawat tempur seberat 30 ton dalam beberapa detik, dan bekerja sama dengan ketapel elektromagnetik untuk membuat dek terkuat kapal induk Tiongkok.

Menurut berita terbaru dari Angkatan Laut Tiongkok, penutup landasan pacu ketapel elektronik ketiga di geladak kapal induk Fujian telah dilepas, dan jalur ketapel elektronik mengungkapkan penampilan aslinya.

Ketapel elektromagnetik ini dapat digunakan untuk melontarkan berbagai jenis pesawat berbasis kapal induk baru seperti jet tempur berbasis kapal induk siluman, drone berbasis kapal induk, dan pesawat peringatan dini berbasis kapal induk.

Tidak ada keraguan bahwa pembongkaran atap penutup konstruksi ketapel elektromagnetik adalah untuk mempersiapkan uji coba laut pertama kapal tersebut.

Perbandingan dengan pembangunan kapal induk AS

Kapal Fujian membongkar atap penutup ketapel. Kecepatan konstruksi ini melampaui kecepatan pembangunan kapal induk USS Kennedy.

Kapal induk ini diluncurkan 3 tahun lebih awal dari kapal induk Fujian. Saat kapal Fujian membongkar atap penutup ketapel, atap penutup ketapel elektronik di geladak USS Kennedy masih belum dibongkar.

Ini juga menunjukkan bahwa kemajuan kapal Fujian telah melampaui kapal induk AL AS  USS Kennedy, dan efisiensi perlengkapannya jauh melampaui kapal induk AL AS.

Berdasarkan perkembangan normal, maka diperkirakan sebelum Hari Angkatan Bersenjat Tiongkok 1 Agustus 2023, kapal Fujian harusnya sudah akan melakukan uji coba laut pertamanya.

Sumber: worldjournal.com
Sumber: worldjournal.com

Troli penyeimbang ejeksi (ejection counterweight trolley)* seharusnya sudah dikeluarkan dalam setahun ini, kemudian uji ejeksi pesawat berbasis kapal induk akan dilakukan, pertama J-15T, kemudian J-35 dan KJ-600.

*( Counterweight digunakan untuk menyeimbangkan permukaan kontrol di sekitar sumbu engsel untuk menghindari getaran kontrol yang berpotensi berbahaya. Keseimbangan ini sangat penting. Pilot biasanya memeriksa keamanan struktural penyeimbang di preflight jika memungkinkan.)

Sumber: worldjournal.com
Sumber: worldjournal.com

Kapal Fujian panjang 320 m dan lebar 76 m, dengan kapasitas bobot muat penuh sekitar 90.000 ton.

Membangun kapal indukini dibutuh 60.000 ton baja, RMB 50 miliar yuan, dan 5.000 pekerja untuk menyelesaikan konstruksi/pembangunan dalam 6 tahun.

Kapal ini dilengkapi dengan dua generator turbin gas QC 280ICR, empat generator diesel 16PCR 6B, daya 150 MW, dan kecepatan maksimum kapal 30 knot.

Dilengkapi dengan tiga ketapel elektromagnetik paling canggih di dunia, termasuk pesawat tempur siluman J-35 terbaru, yang dapat membawa total 60 pesawat berbasis kapal induk.

Juga dilengkapi dengan 4 radar miniatur S-band 346 dan 4 radar ESA X-band, alat-alat ini saat ini merupakan teknologi paling canggih di dunia.

Kelak kapal induk ini berencana untuk mengerahkan dua kapal perusak rudal pemandu Type 055, satu kapal selam serang Type 095, tiga set rudal pertahan udara  kapal-ke-udara paling canggih Haihongqi-10, dan 3 senjata pertahanan jarak dekat Type 1130 dengan laju tembakan 10.000 per menit.

Cakupan daya tembak tiga dimensinya mencapai diameter 1.000 km, menjadikannya supremasi maritim yang sesungguhnya.

Menurut laporan resmi, kapal Fujian akan mulai beroperasi pada tahun 2025. Titik waktu ini dengan mudah mengingatkan pada waktu layanan kapal induk kelas Ford kedua AL AS, USS Kennedy.

Dari segi waktu, konstruksi/pembanguan, sea trial (uji laut) dan service time (waktu pelayanan) dua kapal induk hampir sama.

Pembangunan kapal Fujian dimulai pada tahun 2016 dan diluncurkan pada tahun 2022. Jika dihitung waktu pelayanan pada tahun 2025, maka total akan memakan waktu 9 tahun.

Peletakan lunas kapal USS Kennedy pada tahun 2015, dan AL AS berharap akan menerima kapal ini pada tahun 2025.

Jika waktu pelayanan tidak dihitung, waktu penyerahan kapal USS Kennedy hampir sama dengan waktu pelayanan kapal Fujian.

Sumber: history.navy.mil
Sumber: history.navy.mil

Pada bulan Maret tahun ini, situs web Asosiasi Angkatan Laut AS menyatakan bahwa AL AS awalnya berencana untuk mengadopsi metode "pengiriman dua tahap" unutk USS Kennedy, yaitu misi uji coba laut dan pengerahan  pesawat berbasis kapal induk dapat diselesaikan dalam satu langkah. Agar kapal Kennedy dapat dikerahkan sesegera mungkin setelah selesai.

Metode pengiriman/penyerahan ini terinspirasi dari kapal induk USS Ford yang dibangun pada tahun 2013 dan mulai beroperasi pada tahun 2017.

Namun, selama uji coba laut, sering terjadi kegagalan, bahkan hingga pada tahun 2023 masih hampir tidak membentuk efektivitas tempur.

Oleh karena itu, AL AS sejauh ini belum berani mengerahkannya di kawasan Indo-Pasifik, tetapi berencana untuk membiarkan Ford dikerahkan ke Mediterania yang lebih aman untuk berlatih.

Juga dikarenakan siklus uji coba laut Ford yang tidak memuaskan, AL AS berharap misi uji coba laut USS Kennedy dapat diselesaikan dalam satu langkah dan efektivitas tempur sesegera mungkin untuk menggantikan kapal induk kelas Nimitz yang menua.

Namun, periode konstruksi/pembangunan USS Kennedy ditambah dua tahun tambahan, yang membuat marah Kongres AS.

Meskipun setelah konsultasi antara AL AS dengan Kongres, Kongres menyetujui tambahan dana sebesar US$ 12 miliar, dan AL AS harus meninggalkan metode pengiriman "dua tahap" dan terus menggunakan pengiriman satu tahap tradisional, yaitu misi uji coba laut dan pengerahan pesawat berbasis kapal induk dilakukan secara terpisah, untuk mempersingkat masa konstruksi kapal induk agar dapat diserahkan sesegera mungkin.

Namun demikian, jika kita melihat masa konstruksi yang tidak memuaskan, waktu uji coba laut USS Ford, masih belum diketahui apakah USS Kennedy akan diserahkan  tepat waktu, durasi layanannya juga tidak diketahui.

Jadi pada 2025 saat itu kemungkinan di dunia kapal induk Fujian AL-PLA akan menjadi kapal induk ber-katapel elektromagnetik kedua di dunia.

Perlu diketahui, indikator untuk mengukur kekuatan tempur kapal induk adalah pesawat berbasis kapal induk.

Meskipun AL PLA memiliki kapal Liaoning dan kapal Shandong, karena tidak ada ketapel, pesawat berbasis kapal induk hanya dapat lepas landas dengan lompat ski(ski-jump take-off), efektivitas tempurnya jauh lebih rendah daripada milik AS yang lepas landas pesawat dengan sistem ketapel.

Alasannya sederhana. Untuk memastikan kecepatan take-off dari ski-jump take-off, berat take-off harus dibatasi. Pesawat tempur tidak dapat terisi penuh dengan bahan bakar dan amunisi, yang sangat membatasi efektivitas tempur pesawat berbasis kapal induk.

Kapal induk berketapel berbeda, berat lepas landas pesawat tempur sangat meningkat, dan tidak perlu mempertimbangkan arah angin dan kecepatan kapal induk saat lepas landas, dan pesawat tempur dapat langsung lepas landas.

Ini menentukan bahwa kapal induk dengan ski-jump, terlepas dari efisiensi dan efektivitas tempur jet tempur, yang tidak dapat dibandingkan dengan kapal induk yang dilengkapi dengan sistem ketapel.

Munculnya kapal Fujian telah mematahkan monopoli AS pada teknologi penembakan proyektil, dan kapal Fujian sangat kuat, langsung menggunakan ketapel elektromagnetik, dan kapal induk kelas Ford AS bukan lagi menjadi satu-satunya kapal induk ketapel elektromagnetik di dunia.

Daya dorong ejeksi maksimum ejeksi elektromagnetik dapat mencapai 70 ton, dan pesawat tempur seberat 50 ton dapat didorong hingga kecepatan 130 knot dalam waktu 3 detik.

Ini juga meletakkan dasar bagi kapal induk untuk membawa pesawat tempur yang lebih berat dan lebih kuat.

Kapal Fujian telah memungkinkan Tiongkok untuk memiliki kemampuan mengeluarkan daya tembak laut berskala besar untuk pertama kalinya.

Tingkat perkembangan kapal induk menunjukkan tingkat kekuatan peperangan angkatan laut suatu negara.

Untuk kekuatan angkatan laut, kuantitas dan kualitas kapal perang canggih sangat penting.

Ini telah lama dibuktikan dalam Perang Dunia II. Pada Juni 1942, Pertempuran Midway AL AS menghancurkan sebagian besar kapal induk Jepang.

Selama ini, kapal induk AS mendominasi dunia dan tidak pernah menemui lawan yang bisa bersaing dengannya.

Situasi ini tampaknya akan berakhir hingga 17 Juni 2022, 80 tahun kemudian. Karena kali ini, level kapal induk Tiongkok Fujian langsung melesat ke level yang hampir menyamai AS.

Dengan kapal Fujian, Tiongkok akan memiliki lingkaran perlindungan penembakan berdiameter 1.000 km di lingkaran kewaspadaan medan perang di wilayah laut mana pun, yang dapat menangani sebagian besar krisis di luar negerinya.

Dengan era 3 kapal induk yang dimiliki, Tiongkok benar-benar akan dapat mengimbangi standar kesiapan kapal induk AS.

Perlu dicatat bahwa selain perhatian diberikan pada ejeksi elektromagnetik dari pekerjaan uji coba laut kapal Fujian, ada poin penting lain yang harus diperhatikan, yaitu uji kapal J-35.

J-35 adalah pesawat generasi kelima kedua Tiongkok dan juga dianggap sebagai pesawat berbasis kapal induk generasi kelima pertama Tiongkok.

Berat lepas landas J-35 maksimum 28 ton dan kecepatan terbang maksimum Mach 1,8. Ini umumnya sama dengan pesawat berbasis kapal induk F-35C AL AS.

J-35 menandai masuknya AL PLA ke era siluman, dan monopoli  keunggulan militer AS dalam pesawat berbasis kapal induk siluman tidak akan ada lagi.

Sejak pembangunan kapal induk Fujian, telah menjadi fokus perhatian di dalam dan luar negeri, bahkan pengemar alutsista warga Tiongkok sendiri juga secara diam-diam mencuri menfotonya.

Seorang penggemar alutsista Tiongkok Lou Mou, pada akhir tahun 2021, ketika dia mengetahui bahwa kapal Fujian akan diluncurkan, Lou Mo seorang pria di Shanghai mulai membeli drone dengan kamera definisi tinggi jarak jauh, telah memfilmkan kapal Fujian secara ilegal.

Dia mengakui: Karena saya tahu bahwa kapal Fujian sedang dibangun di Shanghai, saya sangat ingin mengetahui beberapa jauh perkembangan konstruksinya untuk pertama kali dan menyaksikan kapal Fujian untuk pertama kalinya. Dengan cara ini, saya bisa pamer di lingkaran penggemar militer saya, merasa ini mungkin kesempatan yang bagus.

Lou Mou datang ke suatu tempat (dekat galangan kapal), lalu melakukan observasi, dan menerbangkan drone di tempat itu.

Setelah lepas landas dari tempat itu, drone terbang sejauh 800 m ke arah tempat yang dia butuhkan untuk mengambil foto-foto.

Lou Mou tidak hanya mengambil foto ilegal, tetapi kemudian mengunggah foto tersebut ke internet untuk dipamerkan. Jelas perilaku ini telah melanggar undang-undang keamanan nasional, dan dia segera ditangkap oleh polisi.

Ada dua karakteristik foto kapal induk yang diambil oleh penggemar militer. Salah satunya adalah real time atau waktu terkini, dan yang lainnya adalah definisi tinggi, yang menampilkan lebih banyak detail peralatan.

Sehingga mata-mata luar negeri dan badan intelijen asing dapat menilai kemajuan konstruksi kapal induk berdasarkan ini, dan menganalisis parameter kinerja peralatan penting.

Menurut identifikasi departemen terkait, foto dan video yang diambil Luo melibatkan dua rahasia militer yang harus dirahasiakan dan satu rahasia militer (two confidential mitary secrets & one confidential mitary secret).

Pada akhirnya, Luo Mou dijatuhi hukuman satu tahun penjara dengan masa percobaan satu tahun atas kejahatan memperoleh rahasia negara secara ilegal.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok melihat pasukan asing tertentu telah meningkatkan frekuensi dan cara memata-matai intelijen PLA, beberapa personel bahkan menghasut untuk mengkhianati rahasia negara, menyebabkan negara menderita kerugian besar.

Oleh karena itu, untuk melindungi keamanan nasional dan melaporkan mata-mata asing secara tepat waktu kepada yang berwenang di negaranya merupakan tanggung jawab setiap warga negara.

Sumber: Media TV & TulisanLuar Negeri

http://eng.mod.gov.cn/xb/News_213114/NewsRelease/16237389.html

http://eng.mod.gov.cn/xb/News_213114/NewsRelease/16238340.html

https://www.eurasiantimes.com/chinas-most-advanced-aircraft-carrier-fujian-to-begin-sea-trials/

https://www.worldjournal.com/wj/story/121343/7105110?from=wj_referralnews&zh-cn

https://www.hk01.com/%E5%8D%B3%E6%99%82%E4%B8%AD%E5%9C%8B/854530/%E4%B8%AD%E5%9C%8B%E7%AC%AC%E4%B8%89%E8%89%98%E8%88%AA%E6%AF%8D-%E7%A6%8F%E5%BB%BA%E8%89%A6-%E5%85%A7%E9%83%A8%E8%89%99%E5%AE%A4%E9%A6%96%E6%AC%A1%E6%9B%9D%E5%85%89-%E5%90%84%E7%A8%AE%E8%A8%AD%E5%82%99%E5%AE%89%E8%A3%9D%E5%AE%8C%E6%88%90

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun