Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mengulas Mengapa 30 Negara Bersedia Bertransaksi dengan RMB

3 April 2023   14:07 Diperbarui: 5 April 2023   12:58 6066
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: theguardian.com

Tapi 23 tahun kemudian, orang Tiongkok mulai makan McDonald's dan minum Coke. Kita pikir kapitalisme telah mengubahTiongkok, tetapi sekarang saya mengerti bahwa kapitalisme tidak mengubah Tiongkok, tetapi Tiongkok telah mengubah kapitalisme.

Mereka menjadi kaya dan berkuasa, dan mereka menggunakan kekayaan mereka untuk membeli apa yang mereka hasilkan, bukan milik kita.

Harap perhatikan kalimat terakhir, inilah yang sangat dibenci oleh para elit Amerika terhadap Tiongkok. Artinya, jika kita (orang Amerika) tidak membeli produk mereka, mereka tidak dapat menghasilkan uang tetapi mereka mestinya masih harus meminjam uang untuk membeli produk kita (AS).

Jadi tujuan AS sejak tahun 2018 mengharapkan Tiongkok tetap terus membeli barang-barang teknologi dari AS, dan Tiongkok terus menjual barang konveksi kepada AS sebagai imbalannya.

Tapi sekarang orang Tiongkok mengatakan bahwa mereka tidak ingin mengekspor produk konveksi saja, tetapi beralih ke mobil listrik (EV).

Kemudian Tiongkok menjadi ancaman bagi AS, dan Tiongkok ingin menyaingi Amerika untuk mendapatkan posisi dominasi global. Baca :

https://www.kompasiana.com/makenyok/6385f1ef6e14f131c458e1c4/tiongkok-menjadi-pengekspor-mobil-terbesar-dunia-terutama-mobil-listrik

Tiongkok Menjadi Pengekspor Mobil Terbesar Dunia Terutama Mobil Listrik

Jadi ada pemeo yang mengatakan bahwa orang yang paling membenci Anda seringkali adalah orang yang paling memahami Anda, bahkan lebih baik dari diri Anda sendiri.

Dari perspektif strategi global AS, jika model pembangunan Tiongkok berlanjut, AS akan mengalami deindustrialisasi, terbungkus dalam gelembung keuangan dan krisis utang, akan mengintensifkan kesenjangan internal antara si kaya dan si miskin, akan mencabik-cabik masyarakat, dan akan memulai menuju jalan seperti Kerajaan Inggris pada awal abad ke-20 yang terus merosot.

Oleh karena itu, sebelum situasi memburuk jauh di luar kendali, lebih baik cepat-cepat Tiongkok dihabisi dulu, ini yang menjadi strategi nasional AS. Adapun nilai-nilai, geo-ekologi, dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun