Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menlu Baru Australia Penny Wong yang Unik

24 Mei 2022   15:13 Diperbarui: 24 Mei 2022   15:46 2155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti yang dikatakan Alan Ginger, mantan kepala Kantor Penilaian Nasional: "Diplomasi yang efektif memiliki kemampuan untuk membawa situasi antara Australia dan Tiongkok kembali lebih dekat dengan sekutu AS lainnya dengan Tiongkok."

Tiongkok akan memperhatikan keterlibatan diplomatik damai yang diupayakan oleh menteri luar negeri baru, Penny Wong, sebagai anggota parlemen oposisi. 

Pada Mei tahun lalu, Penny wong bersikeras bahwa perbedaan kepentingan antara Australia dan Tiongkok "tidak berarti bahwa kita tidak berdaya atau tidak ada ruang untuk perbaikan dalam tindakan kita sendiri".

Ada faktor lain yang menunjukkan masa depan yang lebih positif, artikel tersebut menyebutkan. Beijing dapat memanfaatkan pemerintahan baru untuk melakukan penyesuaian. Ketika Australia dan Tiongkok merayakan ulang tahun ke-50 hubungan diplomatik mereka pada bulan Desember, 

kedua belah pihak lebih cenderung mengadakan perayaan daripada hanya diam. Kata, pemimpin Partai Buruh Australia, Albanese, berbicara kepada para pendukungnya di Perpustakaan Marrickville di Sydney pada 22 Mei. (AFP)

Politik Luar Negeri Australia 

Dengan pemerintahan baru ini, diperkirakan akan ada perubahan kebijakan luar negerinya, kemanakah kiranya arah hubungan Australia-Tiongkok?

Selain itu, Australia selalu ingin kembali ke Asia-Pasifik secara ekonomi, dan mengikat bekerja sama dengan banyak negara Asia Tenggara yang sudah banyak melakukan kerja sama dengan Tiongkok.

Selama pemeritahan Scott Morrison hubungan Tiongkok-Australia memburuk. Australia akan menghadapi kesulitan yang lebih besar jika ingin kembali ke Asia-Pasifik dan bekerja sama dengan negara-negara Asia Tenggara.

Menghadapi periode waktu baru-baru ini, beberapa politisi Australia telah mengintensifkan seruan mereka tentang apa yang disebut "ancaman Tiongkok", dan telah mengintensifkan pembatasan dan penekanan pencapaian yang ada terhadap proyek kerjasama Tiongkok-Australia di bidang ekonomi, perdagangan, keterlibatan antar orang dan orang dan budaya. Namun permasalahan berada dari Australia yang terlalu bersisi ke AS.

Menurut data yang dirilis oleh Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia tahun lalu, Tiongkok adalah mitra dagang terbesar Australia pada tahun fiskal 2018-2019, dengan volume perdagangan bilateral hingga 235 miliar dolar Australia, yang merupakan periode tersulit sejak terjalinnya hubungan diplomatik antara Australia dan Tiongkok, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun