Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Infrastruktur 5G Menjadi Tumpuhan dalam "Revolusi Industri 4.0 sebagai Satu Kesatuan" di Tiongkok

17 Agustus 2020   18:01 Diperbarui: 17 Agustus 2020   18:08 740
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyadari akan hal ini, orang Tiongkok tampaknya berupaya untuk mewujudkan produk berteknologi tinggi, mereka tidak ingin lagi selalu menukar 100 juta kemeja dengan sebuah pesawat terbang. Dan mereka bertekad untuk mengubah keadaan ini.

Perasaan yang diberikan oleh pihak-pihak industri itu berbeda dengan yang sebenarnya kita dan Tiongkok rasakan, contohnya adalah merangkum software industri tadi. Bisakah kita membuat software industri? Perangkat lunak industri setara dengan sistem, setara dengan OFFICE, tetapi mengapa perangkat lunak industri ada di tangan orang Amerika sebelumnya? Alasannya sederhana, karena pasar kita dan Tiongkok masih sangat kecil.

Tidak banyak pelanggan di pasar sendiri. Jadi lebih baik membelinya dan menggunakannya. Jika AS benar-benar tidak mengizinkan Tiongkok  menggunakannya, tentu saja mereka pasti akan melakukannya sendiri.

Demikian juga tentang sistem, sebelum ini orang Tiongkok untuk sistem ini tidak perlu dibuat sendiri karena bisa beli. Tetapi sistem Hongmeng yang akan digunakan Huawei sekarang adalah sistem generasi selanjutnya. Mereka menggunakan "microkernel".

Mikrokernel berkemampuan untuk mengintegrasikan jam tangan, ponsel, layar pintar, drone, dan speaker. Ini adalah arah yang ingin dilakukan oleh sistem lain di masa depan, dan Huawei telah melakukannya.

Seperti terjadinya kasus Huawei ini, jika mereka menyediakan lembaga penelitian dan pengembangan (R&D) atau tautan produksi ini untuk menyediakan permintaan pasar yang besar, itu akan membuat seluruh industri memiliki rantai produksi yang lebih lengkap di Tiongkok.

Bisakah Pasar Huawei Diboikot AS dan Barat

Bisakah pasar Huawei diboikot AS dan Barat dengan ulah AS yang mempengaruhi sekutu-sekutunya di dunia untuk melarang pemakaian Huawei? Tampaknya ini tidak mungkin berhasil menurut banyak pakar dunia.

Karena Eropa, Amerika, Timur Tengah bagaimanapun mereka tetap perlu menggunakannya. Dengan kasus yang paling sederhana, jika mereka tidak menggunakan Huawei, mereka dapat menggunakan peralatan yang sama untuk suatu sistem. 

Misalnya, membangun jaringan 300.000 stasiun BTS dan memberikan kepada Nokia dan Ericsson melakukannya mereka memerlukan selama tiga tahun. Sedang Huawei akan melakukannya hanya dalam waktu setahun. Nokia dan Ericsson mungkin lebih mahal dari Huawei setidaknya harus 30% hingga 50% lebih tinggi. Mengapa orang tidak menggunakan Huawei?

Meskipun AS dengan menggunakan Perintah Eksekutif dari rezim Trump, melarang semua negara sekutu untuk membeli produk teknologi Huawei dari Tiongkok ini. Tampaknya tidak akan berhasil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun