Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Mengapa Sengketa Perbatasan India-Tiongkok Tak Kunjung Selesai?

17 Juni 2020   15:28 Diperbarui: 19 Juni 2020   08:56 1487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peristiwa Tahun Ini

Setelah perang Tiongkok-India 1962, LAC telah berfungsi sebagai perbatasan de facto di ketiga sektor. Setidaknya di 13 tempat, bagaimanapun, kedua belah pihak tidak setuju terhadap di mana LAC berada.

Tidak seperti insiden perbatasan sebelumnya pada tahun 2013 atau 2014, Tiongkok secara bersamaan lebih menekan LAC di banyak daerah di sektor barat. Meskipun laporannya bervariasi, Tiongkok mungkin menempatkan 5.000 tentara di atau dekat LAC. Di tiga tempat, Tiongkok dilaporkan telah melintasi LAC ke daerah-daerah yang India yakini telah "ditentukan", sehingga menantang status quo lokal dari sudut pandang India.

Tiongkok secara historis sensitif terhadap perubahan apa pun di sepanjang LAC.

Menurut analis luar, tentang sengketa perbatasa India-Tiongkok pada bula Mei, tampaknya bagi Tiongkok tidak menginginkan berkembang menjadi berkepanjangan dan lebih tegang, umumnya berupaya menjaga stabilitas dalam pertikaian perbatasan dengan India.

Dalam strategi militer Tiongkok, perbatasan yang disengketakan adalah "arah strategis sekunder." Dengan menjaga stabilitas di sepanjang perbatasan India, Tiongkok dapat memfokuskan kekuatan militernya ke "arah strategis utama" - Taiwan dan Pasifik Barat. 

Dengan demikian Tiongkok berupaya untuk menghalangi tantangan India pada posisi kuat di perbatasan yang telah dialami sejak perang 1962, sambil mencegah eskalasi konflik bersenjata yang mungkin mengarah ke perang lain.

Menurut Pandangan Tiongkok

Jika melihat perbatasan daratan seluruh Tiongkok, dan melihat hubungan Tiongkok-India dalam kerangka besar, mereka sebdenarnya hanya memiliki dua masalah dengan negara tetangganya. Yang masih ada pertikaian perbatasan dengan Tiongkok, satu adalah India dan lainnya adalah Bhutan yang ada di bawah kendali India.

Dan insiden "Donglang" tahun lalu terjadi persis antara Tiongkok, Bhutan dan India. Jadi bisa dikatakan bahwa pemrakarsa di belakangnya adalah India menurut Tiongkok. Jadi mengapa wilayah Tiongkok dan India sulit diselesaikan? Selama kita melihat peta, kita dapat melihat bahwa alasan utamanya adalah karena persoalan ini mencakup wilayah yang sangat luas, yang melibatkan lebih dari 100.000 kilometer persegi, wilayah yang sangat luas.

Donglang atau Doklam adalah wilayah yang tersebar di kurang lebih 100 km persegi yang terdiri dari dataran tinggi dan lembah di persimpangan antara India, Bhutan dan Tiongkok. Dikelilingi oleh Lembah Chumbi di Tibet, Lembah Ha di Bhutan dan Sikkim.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun