Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Tiongkok Melakukan Rival Atas Tekanan AS dalam Konferensi WHO

22 Mei 2020   18:55 Diperbarui: 22 Mei 2020   18:59 1530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.who.int/dg + People's Health Movement

Sekarang konflik antara Tiongkok dan AS menjadi semakin sengit. Kali ini karena hasil konferensi telah menjadi tidak mengkhawatirkan, tetapi proses pergolakan dan penuh dengan hawa perang, mejadi sangat mengkhawatirkan.

Kita sekarang harus memahami bahwa pangkalan untuk kerja sama antara Tiongkok dan AS tidak ada lagi. AS telah lama menganggap Tiongkok sebagai lawan strategis.

Begitu AS memainkan bomnya, itu akan memaksa Tiongkok untuk tidak ada ruang untuk mundur. Bagi Tiongkok hanya bisa dipaksa untuk melancarkan serangan balik terhadap AS, jika tidak kedaulatan Tionjgkok dan kepentingan strategis nasional utama Tiongkok akan hancur.

Dalam situasi yang demikian banyak pengamat yang memperkirakan, Tiongkok mestinya sudah siap menyesuaikan strateginya dengan AS pada waktu yang tepat, tidak boleh menanggapi secara pasif, harus mengambil inisiatif untuk melakukan serangan balik, berani menyerang AS, berani siap menyerang, berani siap membunuh, jika tidak akan dipukuli secara pasif. Jika ini hingga terjadi Tiongkok akan menelan biaya besar dan menderita kerugian besar.

Tampaknya Tiongkok dan rakyat Tiongkok juga menyadari untuk membangun dirinya menjadi kekuatan besar dan memupuk kekuatan besar dirinya untuk mengalahkan musuh.

Berkaitan dengan ini, Tiongkok selama dua bulan ini terus mengadakan latihan  militer di Laut Tiongkok Selatan (LTS) yang tampaknya selama ini terus diprovokasi AS. Bahkan menurut Kantor Berita Kyodo bulan Agustus yang akan datang ini PLA akan melakukan latihan militer skala besar di sekitar Kepulauan Dongsha (LTS) yang kini dikuasai Taiwan (akan penulis posting dalam tulisan berikut yang akan datang).

Sumber: Media TV dan Tulisan Luar Negeri: Theg4alliance, Statnews, ABC, Yahoo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun