Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Lin Ming Tokoh di Belakang Kesuksesan Mega Proyek Jembatan Terpanjang Dunia Hong Kong-Zhuhai-Macau

28 Oktober 2018   07:42 Diperbarui: 28 Oktober 2018   14:04 1009
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Infrastructure Reimagined + www.hzmb.hk + zhuanlan.zhihu.com

Pada 1 Mei 2013, setelah 96 jam berjuang mati-matian terus-menerus, terowongan terendam untuk hari pertama berhasil dipasang. Ini bukan 96 jam biasa, ini berkat seorang pria tidak pernah diajarkan sebelumnya dari mana pun, tidak pernah mengalami pekerjaan serupa sebelumnya, untuk meneyelesaikan mega proyek dunia.

Namun, hari pertama dari 32 hari di belakang kesuksesan tidak berarti bahwa instalasi dapat dengan mudah dicopy, lingkungan laut yang keras dan kondisi geologis, risiko konstruksi tidak dapat diprediksi.

Ini adalah hal yang berisiko, pada setiap instalasi Lin Ming ketika meninggalkan ruangan, ia akan melihat kembali ke ruangannya, karena setiap kali itu terjadi, mungkin ini merupakan keberangkatan terakhir (resiko meninggal dunia).

Setiap kali adalah kali pertama setiap hari adalah hari pertama.

Bagi Lin Ming, yang paling tak terlupakan adalah hari kelima belas instalasi tabung terendam, dua menarik kembali tiga instalasi. Pertama kali pada 17 November 2014, tidak berpikir kembali, mereka bertemu dengan kondisi yang paling buruk hari itu, air pasang muara Sungai Mutiara jarang terjadi hingga 10 derajat, kali itu ombak menerjang setinggi satu meter, sehingga para pekerja terdorong dan terpental ke atas tabung.

Instalasi kedua terjadi pada 6 Januari 2015, persiapan instalasi mengharuskan ratusan perkerja untuk mengabaikan libuaran Imlek. Pada saat itu, banyak tekanan, 15 dipasang dan direndamkan, dan 18 tabung harus dimuat, namun proyek itu bisa selesai. Mengenangkan kembali kemudian, banyak dari tim pekerja ini menangis saat itu.

Ketiga kalinya dalam tahun kedua di bulan Maret, pemerintah memberikan dukungan besar, "perusahaan pertambangan pasir Sungai Pearl ditutup."

Dan peristiwa berbahaya ini telah terjadi beberapa kali, yang sangat berbahaya dapat merengut nyawa yang terlibat langsung di lapangan.

Pakar asing yang berpartisipasi dalam proyek ini benar-benar shock, mereka berkatakan,  hanya orang Tiongkok yang bisa melakukannya! Jika hal itu terjadi di negara asing pasti telah dihentikan dulu. Hanya Tiongkok yang akan membahas cara cepat membuat proyek itu berlanjut.

Jika tantangan merendam tabung ke laut, maka bagian akhir dari penutupan sendi adalah bagian yang paling sulit dari tantangan ini, lebih dari 100 tahun tidak menemukan metode yang baik, akhirnya insinyur Tiongkok setelah 4 tahun studi dan penelitian menemukan jalan keluarnya.

Pagi 2 Mei 2017 saat matahari terbit, hari terakhir pemasangan penenggelaman dimulai, sesuai dengan metode tradisional, menyelesaikan pemasangan semacam ini setidaknya memerlukan  8 hingga 10 bulan, tetapi dalam metode baru di bawah bimbingan implementasi dari tim ini, dengan hanya dibutuhkan satu hari! Ini adalah acara bahagia bagi Lin Ming selama 7 tahun memimpin pembangunan proyek ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun