Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Perkembangan Trio Pesawat Besar Buatan Tiongkok

5 Agustus 2018   10:54 Diperbarui: 5 Agustus 2018   11:11 1200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: www.bloomberg.com
Sumber: www.bloomberg.com
Sumber: www.bloomberg.com

Kabin C919 lebar 3,9 m dan tinggi 2,25 m. Model penumpang pesawat akan menampung hingga 170 penumpang. COMAC berencana untuk membangun enam model pesawat yang berbeda, yang akan mencakup jet bisnis, pesawat penumpang, versi penumpang yang menyusut (shrunk passenger versions) dan kargo.

"C919 tersedia dalam berbagai versi, seperti versi dasar, diperpanjang, dipendek, kargo, khusus dan versi korporat."

Sistem avionik C919 dikembangkan oleh GE dan AVIC Systems. Avionik akan mencakup pemrosesan inti, display dan sistem pemeliharaan on-board (core processing, display and on-board maintenance systems). Pesawat ini memiliki sistem avionik modular, seperti sistem informasi pusat yang akan menjalankan fungsi avionik, pemeliharaan, dan utilitas.

Pada bulan Juli 2010, Eaton Corporation mendapatkan kontrak untuk memasok rakitan panel kokpit dan sistem kontrol peredupan (dimming control system) untuk pesawat yang berhubungan dengan Shanghai Aviation Electric.

Pada Oktober 2012, Rockwell Collins, dalam kemitraan dengan China Electronics Technology Avionics (CETCA), mendapat kontrak untuk memproduksi komunikasi dan sistem navigasi untuk pesawat.

Mesin dan Kinerja 

Pesawat ini akan didukung oleh dua mesin CFM International LEAP 1C yang akan memiliki daya dorong sekitar 25.000 lb hingga 30.000 lb. Nacell pendorong balik dan sistem pembuangan (The Nacelle, thrust reverser and exhaust system) mesin pesawat akan disediakan oleh Nexcelle.

Michelin mendapat kontrak untuk memasok ban radial Air X untuk C919.

Pesawat ini akan memiliki kisaran 4.075km (2.200 nm). Payload pesawat akan 20,4t. Kecepatan jelajah pesawat adalah Mach 0.785 dan ketinggian maksimumnya adalah 12.100 m. Kisaran pesawat bervariasi, dari 4.075 km untuk versi dasar hingga 5.555 km untuk versi tambahan (extended version).

Tiongkok telah berhasil mencapai power-on untuk mesin demonstrasi CJ-1000AX pertama, mesin  pesawat alternatif untuk Comac C919 yang sedang dikembangkan. Mesin high-bypass turbofan mencapai kecepatan maksimum 6.600.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun