Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Dengan Alasan yang Dibuat-buat, AS dan Barat Menghujani Suriah dengan Rudal

25 April 2018   18:25 Diperbarui: 26 April 2018   09:31 1165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Grabed & Ilustration from CCTV News

Potensi Pertempuran AS-Rusia Di Suriah

Namun, AS juga meninggalkan beberapa janji yang tidak jelas, dengan mengatakan bahwa di masa depan, apakah juga akan melakukan lagi serangan terhadap Suriah akan ditentukan oleh apakah al-Assad terus menggunakan senjata kimia atau tidak.

Pada saat yang sama, Rusia mulai mempersiapkan pengerahan militer. Pers terkait bahkan lebih langsung, dengan mengatakan "AS dan Rusia sedang menuju ke pertempuran militer."

Situasi semacam ini tidak pernah terjadi bahkan selama masa tergelap Perang Dingin. Jadi, apakah AS dan Rusia akan mengalami "sejarah yang memanas" di Suriah?

Video yang dirilis oleh Reuters pada 12 April lalu. Menunjukkan sebuah gugus tempur yang dipimpin oleh kapal induk USS Truman berlayar meninggalkan Naval Station Norfolk di Virginia untuk melakukan misi di Laut Mediterania.

Jika gugus tempur kapal induk ini meluncurkan serangan kedua atau serangan berturut-turut, mereka akan meluncurkan lebih banyak rudal daripada serangan pertama, dan efek destruktif dan jenis target yang diserang akan sangat meluas. Dalam gugus tempur  ini terdapat enam hingga tujuh kapal perang yang dilengkapi Aegis, termasuk kelas kapal perang Arleigh Burke-class dan Ticonderoga-class.

Jika ada enam hingga tujuh dari mereka, maka itu berarti setidaknya terdapat 600 hingga 700 tabung peluncur rudal vertikal. Andaikata setengah dari mereka dilengkapi dengan rudal Tomahawk, akan ada setidaknya 300 hingga 500 rudal jelajah Tomahawk yang bisa menyerang semua jenis sasaran.

Kali ini, mereka meluncurkan 112 rudal, dan di lain waktu, mereka mungkin akan meluncurkan lebih dari 300. Jika diambahkan dengan 70 pesawat berbasis operasi, dengan beberapa kali operasi, area kontrol dan kapasitas serangannya pasti akan menyasar target inti politik dan militer yang jauh di dalam Suriah.

Pada 15 April, Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan bahwa jika Barat menyerang Suriah lagi, itu berarti akan melemparkan tatanan dunia ke dalam kekacauan.

Ada sesuatu pernyataan yang diutarakan Duta Besar Rusia untuk AS yang perlu dipertimbangkan berulang kali oleh Media Barat: "Kami telah memperingatkan Anda sekali lagi bahwa perilaku semacam ini akan membawa konsekuensi."

Sebenarnya, lebih dari satu minggu sebelumnya, ketika AS memobilisasi pasukannya, Rusia juga mempercepat penempatan militernya di Suriah dan daerah sekitarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun