Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kisah Lahirnya Kapal Destroyer Tipe 052 Lanjutan (1)

2 September 2017   09:14 Diperbarui: 2 September 2017   11:15 1111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.forbes.com

Pada tahun 1983, Galangan Kapal Jiangnan menerima misi untuk membangun destroyer Tipe 052. Untuk melakukan misi ini mereka secara khusus memindahkan tugaskan seorang pria yang berpengalaman yang bertanggung jawab dari galangan kapal lain untuk bekerja sebagai yang bertanggung jawab sebagai Pembangunan Umum (General Constructor) destroyer Tipe 052. Dia adalah Chen Kaiguo.

Chen Kaiguo adalah pembangun kapal senior. Pada tahun-tahun awal, ia lulus dari Departemen Shanghai of Ship Dynamics of the Shanghai Jiaodong University. Sejak tahun 1976, di usianya pada awal 30an, dia pernah bertanggung jawab atas pengelolaan umum pembangunan destroyer Tipe 051. Dengan menerima misi baru untuk membangun destroyer Tipe 052, Chen Kaiguo yang berpengalaman tidak merasa bawah ini tugas yang mudah sama sekali.

chen-kaiguo-59aa1392dd0fa83d3a6ea8a2.png
chen-kaiguo-59aa1392dd0fa83d3a6ea8a2.png
http://military.china.com

Chen Kaiguo menuturkan kemudian: Dari segi pengaturan secara keseluruhan, tampaknya Tipe 052 serupa dengan pendahulunya. Namun, itu benar-benar berbeda. Peralatan dinamisnya telah banyak sekali berubah. Begitu juga sistem senjata, sehingga kinerja secara keseluruhan jelas sudah berubah.

Meskipun dari Tipe 051 ke Tipe 052, dua kapal desroyer yang nomor Tipenya berurutan dan berdekatan, dalam hal teknologi, dua jenis kapal ini memiliki celah zaman yang cukup lebar.

Dengan makin mendekatnya waktu mulai bekerja, tapi cetak biru masih belum dikirim ke pabrik. Waktu berlalu dari hari ke hari. Chen Kaiguo sangat cemas.

Periode konstruksi yang ditetapkan oleh negara untuk Jiangnan Shipyard kurang dari lima tahun. Sebelum kapal masuk air, hanya ada celah waktu sesingkat dua tahun.

Untuk membangun jenis kapal perang baru dengan standar tinggi, proyek ini terasa dengan waktu yang sangat terburu-buru. Karena tidak mampu mempertahankan ketenangannya, sebelum tanggal mulainya pekerjaan formal, Chen Kaiguo mulai pergi ke institut desain untuk mendesak mereka mencetak blueprint.

Chen Kaiguo cemas. Para ahli yang bertanggung jawab untuk merancang cetak biru juga sangat cemas. Pada saat itu, seluruh General Design Institute telah memasuki tahap penghitungan mundur. Mereka begitu cemas. Namun, semua orang sadar bahwa sebagaimana diatur, masing-masing cetak biru harus melalui prosedur yang sangat ketat.

Chen Kaiguo juga menyadari prosedur ketat untuk menggambar cetak biru. Namun, sebagai ahli pembuatan kapal, dia cukup sadar bahwa waktunya tidak akan menunggunya. Dengan kepribadian yang staubborn, apapun kesulitannya. Chen Kaiguo pergi ke institut desain untuk mendesak mereka lagi dan terus menerus menagih.

Design Institute tersebut memahami dengan baik dilema Chen Kaiguo. Setelah perenungan serius, untuk lebih meningkatkan efisiensi, mereka menemukan cara fleksibel baru bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun