Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kisah Lahirnya Pesawat Peringatan Dini AWACS

21 Juli 2017   07:36 Diperbarui: 22 Juli 2017   09:30 2546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: xinjunshi.com+bbs.tiexue.net

Kenyataan, beban pada shock absorber landing gear telah mencapai titik kritis, jadi dalam proses penarikan jika terjadi getaran kemungkinan landing akan retak atau patah, yang menyebabkan pesawat akan rusak total.  

Song Xiangrui menceritakan: Saya coba merabah dan saya merasakan titik batas shock absorbernya hanya tinggal 2 atau 3 cm saja akan menekan pada permukaan akhir. Selain itu 2 dan 3 cm ini jika runway tarmak tidak rata, terutama pada batas sambungan jika terjadi gejlokan dengan badan pesawat yang beigitu berat, maka akan sangat riskan dan fatal sekali. Jika dikatakan takut dan khawatir itu memang benar, saya rasakan setiap hari dalam persiapannya harus dilakukan pelan-pelan dan hati-hati sekali waktu menariknya, pelan-pelan menarik maju sedikit demi sedikit.

Dari titik pemberhentian pesawat hingga ke hanggar jaraknya kurang lebih satu km, tidak ada orang yang berani menjamin bahwa tidak akan terjadi sesuatu yang tak terduga.  Bahkan bagi seorang tua yang sudah berpengalaman menarik pesawat sekalipun, tidak berani melakukan penarikan ini.

Song menceritakan: Ketika itu dia mendesak orang tersebut untuk menariknya, tapi dia bagaimanapun tetap menolak. Maka saya katakan kepadanya, baiklah apapun yang terjadi saya yang akan bertanggung jawab.  Barulah dia mau menariknya.

Akhirnya pesawat ini ditarik satu senti demi satu senti sangat pelan-pelan terus maju sedikit demi sedikit, semua orang yang melihat tercekam dengan hati yang berdebar-debar sambil menahan nafas...

Song mencerita ketika ditarik maju saya terus mengikuti di depan dan ke balekang terus mengawasi, terus terang kaki saya ter-rasa lemas. Karena saya bertanggung jawab untuk tugas ini. Menarik pesawat memang pekerjaan kecil, tetapi kali ini jika terjadi sesuatu sedikit kesalahan, maka semua kemajuan pekerjaaan proyek ini akan tertunda dan bermasalah.

Akhirnya sebelum matahari tenggelam, pesawat berhasil dengan selamat ditarik masuk dalam hanggar. Para peneliti dan teknisi yang bertanggung tugas modifikasi pesawat, mulai melakukan pengukuran dan perhitungan untuk mengetahui strukturnya, akhir diketahui jika radar dipasang di pesawat maka kinerja aerodinamis pesawat akan sangat terpengaruh sekali.

Fu Tawei () mantan the aviation research institute aircraft sub-system chief designer menceritakan: Dome ini (radome) jika telah dipasang di pesawat akan menghalangi sayap vertikal pesawat, sedang sayap ekor vertikal ini justru berfungsi keselamatan terbang pesawat dan sangat penting sekali.

Sayap ekor vertikal pesawat berfungsi untuk menstabilkan terbangnya pesawat, menjadi titk posisi yang sangat menentukan dan penting. Jika pesawat ditambahi dengan disk radome radar yang begitu besar dan berat, maka akan menurunkan secara drastis keselamatan dari keseluruhan pesawat terbang dari sayap ekor vertikal yang asalnya merupakan jaminan dari keselamatan terbang pesawat.

Tugas dari para peneliti dan teknisi harus mencari jalan bagaimana menemukan kembali keselematan terbang pesawat tersebut

Bagian peneliti radar juga menghadapi beberapa kesulitan, radar merupakan inti dari pesawat AWACS, meskipun sudah lebih 20 tahun telah melakukan penelitian tanpa berhenti, dan sudah mendapatkan hasil terobosan baru, tapi untuk penelitian AWACS baru, Tiongkok baru saja mulia melakukannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun