Digital Fashion Punya Potensial Kedepannya
Dalam diskusi itu, Adam juga mengungkapkan bahwa digital fashion kedepannya mempunyai potensial. Digital Fashion dapat dikembangkan dari berbagai sisi.
"Digital fashion itu punya fundamental value nya gitu, dan secara potensial kedepannya itu banyak banget sih yang bisa dikembangin dari sisi digital artis fashionnya," ungkap Adam.
Berdampak Pada Kehidupan Nyata
Kemudian Angjelia sebagai Community Manager MAJA Labs menjelaskan bahwa digital fashion saat ini sudah mulai berkembang dan berpotensi memberi dampak kepada kehidupan nyata.
"Dengan berkembangnya digital fashion pada masa sekarang ini tuh bener bener kayak sesuatu yang baru, dan banyak akan memberikan impact kepada kehidupan kita," kata Angjelia.
Dalam kesempatan itu, Angjelia juga menyinggung soal MAJA Labs yang akan menghadirkan Digital Fashion pertama di Indonesia bahkan Asia yaitu Bali Digital Fashion Week (BDFW 2022) pada 10-16 Desember 2022 mendatang.
"Kebetulan kita Desember nanti tuh akan ada event yang berhubungan dengan digital fashion namanya Bali Digital Fashion Week. Di mana kita di sini akan mengangkat tema soal digital fashion, yang mengkolaborasikan antara fashion real dengan memadukan atau event kita hybrid, yang di mana kita memberikan impact kepada dunia nyata," jelas Angjelia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H