Keenam, swasembada air atau menjadikan air sebagai komoditas strategik sebab menurutnya PBB sudah meramalkan banyak negara akan mengalami krisis air. Ketujuh, mencapai swasembada energi.
Kesebelas, program rumah murah untuk masyarakat desa. Kedua belas, pemberantasan narkoba sebagai cara meningkatkan kualitas generasi muda. Ketiga belas, melanjutkan pemerataan ekonomi, penguatan UMKM, pembangunan IKN sebagai pemerataan.
Keempat belas, reformasi politik, hukum, dan birokrasi. Kelima belas, menjamin pelestarian lingkungan hidup. Keenam abelas, pelestarian seribu daya dan peningkatan ekonomi kreatif. Terakhir, prestasi olahraga hingga kancah internasional.
Nah, itulah isi gagasan dari para Bacapres Indonesia 2024.
Sebagai warga negara yang baik, kita harus memilah dan memilih Presiden sesuai dengan kebutuhan rakyat Indonesia, agar semua cita-cita negara bisa tercapai dan nantinya tercipta kemakmuran dalam berbangsa bernegara di Indonesia ini.
Kita juga harus bijak dalam mengambil keputusan pemilihan Presiden 2024 nantinya, supaya apa yang kita inginkan bersama-sama, yang nantinya akan berdampak sekali untuk kehidupan kita, karena pemimpin merupakan roda penggerak untuk sebuah negara, perilaku rakyat tercermin dari perilaku serta kebijakan yang di ambil oleh pemimpinnya.
Solusi yang paling tepat yaitu, kita sebagai warga negara haruslah juga punya pemahaman dan wawasan dalam pemilihan presiden nantinya, bukan berdasarkan hasil sogokan dari para pemimpin yang memberikan bantuan ketika pemilihan dilaksanakan, yang di iming-imingi berbagai tawaran dan bantuan, yang tujuannya hanya untuk kemenangan pribadi yang dipikirkannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H