Selain rasa, madu juga dikonsumsi karena khasiatnya yang memang teruji. Bahkan, khasiat madu pun disebutkan dalam QS An Nahl ayat 69 yang artinya "Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia."
Nabi Saw. juga pernah bersabda  dalam hadis yang diriwayatkan Bukhari: ''Madu adalah penyembuh bagi semua jenis sakit dan Al-Qur'an adalah penyembuh bagi semua kekusutan pikiran (sakit pikiran). Maka aku sarankan bagimu kedua penyembuh tersebut, Al-Qur'an dan madu.''Â
Dalam sebuah riset disebutkan bahwa tingginya zat-zat nutrisi yang terkandung di dalam madu, akan memberikan asupan yang cukup untuk metabolisme yang menghasilkan energi (Astuti et al, 2004).
Sebuah Refleksi
Jadi, mengonsumsi kojima atau korma, jinten, dan madu selain memiliki nilai kesehatan terdapat juga nilai spiritual di dalamnya.
Jika kita korelasikan dengan puasa, maka kita akan melihat betapa kuat hubungan mengonsumsi kojima dengan puasa. Bukankah puasa juga memiliki nilai kesehatan dan spiritualitas di dalamnya?
Alhasil, di bulan Ramadan ini ada baiknya kita perbanyak mengonsumsi kojima untuk menjaga dan peningkat nutrisi selama berpuasa, baik nutrisi kesehatan maupun nutrisi spiritualitas.
Semoga puasa kali ini akan dapat menyadarkan diri kita akan pentingnya menjaga kesehatan dan spiritualitas di dalam kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H