Mohon tunggu...
Mahendra Paripurna
Mahendra Paripurna Mohon Tunggu... Administrasi - Berkarya di Swasta

Pekerja Penyuka Tulis Baca, Pecinta Jalan Kaki dan Transportasi Umum yang Mencoba Menatap Langit

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Pengalaman Di-Ghosting Kucing Kesayangan dan Mitos Seputar Kucing

1 Maret 2021   21:19 Diperbarui: 1 Maret 2021   21:25 693
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain pengalaman saya yang sering di-Ghosting kucing kesayangan. Belum lama ini ketua RW di tempatku juga mengalami hal yang serupa.

Kucing Persia berwarna kelabu miliknya pagi-pagi pergi meninggalkan rumahnya tanpa disadari ketika pintu pagar rumahnya terbuka.

Putri kesayangannya menangis sejadi-jadinya. Group whatsapp RW dan RT dipenuhi pengumuman tentang kehilangan tersebut. Disertai himbauan untuk memberitahu jika ada yang melihatnya.

Hal tak terduga terjadi. Di salah satu group facebook jual beli, ternyata salah satu anak pak RW menemukan kucingnya terpampang di situs tersebut. Rupanya ada anak muda di kampung dekat perumahan yang menemukan lalu menjualnya.

Pak RW kemudian berkoordinasi dengan Petugas Babinsa dan Bimmas setempat untuk menjebaknya. Rio, anak Pak RW berpura-pura ingin membeli dan mereka janjian untuk bertemu di sebuah taman dekat pusat perbelanjaan.

Singkat cerita akhirnya kucing tersebut kembali kepada pemilik sahnya disambut senyum bahagia dari putri Pak RW.

Bagaimanapun di-Ghosting kucing kesayangan memang sama menyedihkan dengan di-Ghosting pacar. Jika harus memilih di antara keduanya mungkin saya akan lebih memilih untuk meng-Ghosting pacar. Ups, becanda. Hehehe.

Tangerang, Maret 2021
Mahendra Paripurna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun