Citation and Bibliohgraphy Manager
Jenis alat bantu menulis ketiga ini tidak diperlukan jika kita menulis naskah yang tidak mengharuskan pencantuman referensi dan daftar pustaka. Cara terakhir ini digunakan apabila kita mau menulis naskah akademik seperti makalah, skripsi, tesis atau disertasi atau buku yang sifatnya akademik yang wajib mencantumkan sumber kutipan dan daftar pustaka.
Beberapa aplikasi dengan fungsi ini sudah disebutkan di atas. Di sini hanya akan diberikan satu contoh aplikasi yang selama ini saya gunakan yang gratisan. Aplikasinya bernama Zotero. Sebuah aplikasi Citation and Bibliohgraphy Manager  yang dikembangkan oleh George Mason University di Amerika Serikat. Aplikasi ini cukup populer dan banyak digunakan di beberapa kampus atau oleh mereka para penulis naskah akademik dan buku.
Zotero bukan hanya mampu mengumpulkan referensi dari internet menjadi basis data yang bisa dibaca secara offline, ia juga mampu membaca meta data yang ada dalam sebuah situs atau e-book dalam bentuk PDF untuk kepentingan penulisan referensi (lihat gambar di bawah). Cara kerja penyimpanannya sama saja dengan aplikasi penyimpanan sumber literatur yang telah disebutkan di atas tadi selama ia sudah dipasang di peramban yang digunakan.
Zotero terintegrasi dengan peramban juga sekaligus terintegrasi dengan pengolah kata seperti Microsoft Word atau Open Office. Integrasi ini bertujuan untuk memudahkan ketika kita hendak membuat footnote dan daftar pustaka dari naskah tulisan yang dibuat.
Setelah data referensi terhimpun dalam Zotero, maka pembuatan footnote atau daftar pustaka tidak lagi harus dibuat manual seperti biasanya dalam pengolah kata yang tanpa mengintegrasikannya dengan Zotero. Cukup dengan klik mouse saja tanpa harus mengetikkan nama pengarang, judul buku, penerbit atau yang lainnya. Semua bisa dilakukan hanya dengan memilih menggunakan klik mouse saja kecuali ketika memasukkan nomor halaman dari buku atau artikel jurnal yang dikutip.
Demikianlah beberapa perangkat penting yang menurut saya bisa sangat membantu ketika kita menulis sebuah naskah. Baik untuk artikel, skripsi, tesis, disertasi atau buku. Untuk teknik penggunaan dari masing-masing aplikasi yang disebutkan di atas tadi, silakan saja browsing di internet. Karena sangat banyak tersedia tutorial step by step dari semua aplikasi tersebut.
Semua alat bantu di atas tentu saja bukan merupakan keharusan. Menulis adalah sebuah seni dan skill bahkan hobi di mana setiap orang memiliki gaya tersendiri ketika mengerjakannya. Ada yang tidak memerlukan alat bantu tambahan, cukup dengan menggunakan pengolah kata saja. Tetapi ada juga yang menulis dengan menggunakan alat bantu lain supaya lebih efisien dan efektif, baik dari segi waktu atau dari segi kemudahan penulisan. Semua kembali kepada masing-masing penulis. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H